Borong, Vox NTT-Sejumlah warga Desa Komba, Kecamatan Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur (Matim) mendatangai Kantor DPMD, Jumat (04/10/2019).
Kedatangan mereka untuk meminta klarifikasi terkait seleksi calon kepala desa (cakades) yang dilakukan oleh panitia Pilkades di desa itu.
“Kami datang ke sini untuk meminta penjelasan dari pa kadis DPMD terkait penetapan bakal calon kepala desa Komba periode 2019-2025,” ujar Vinsen Nggiring seorang warga Desa Komba saat ditemui VoxNtt.com di Lehong.
Nggiring menilai panitia Pilkdes tidak memberikan informasi yang pasti kepada masyarakat dan para calon kades terkait penetapan bakal calon.
“Hari Rabu 2 Oktober kemarin panitia menginformasikan melalui sms bahwa penetapan bakal calon kades dibatalkan dari panitia kabupaten, kenyataannya panitia Pilkades tetap melaksanakan penetapan,” jelasnya.
Sehingga kata dia, kedatangan mereka untuk meminta penjelasan dari pihak DPMD Matim terkait informasi itu agar tidak menimbulkan kerisauan dan kecurigaan dari masyarakat desa.
Sementara itu, Kepala DPMD Matim Yosef Durahi mengatakan, pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan panitia Pilkades tingkat kabupaten.
“Usul, saran keberatan kami terima. Saya tidak bisa memutuskan saat ini nanti kita pending dulu. Saya akan tetap menyampaikan kepada panitia Pilkades tingkat kabupaten,” ujarnya.
Kadis Yosef juga menandatangani nota hasil rapat dengan perihal pengaduan masyarakat Desa Komba tetang pemilihan kepala desa tahun 2019.
Dalam nota itu, DPMD akan menindaklanjuti pengaduan dengan melakukan rapat penyelesaian masalah calon kades Komba bersama panitia tingkat kabupaten.
Penulis: Sandy Hayon
Editor: Ardy Abba