Ruteng, Vox NTT – Partai Nasional Demokrasi (NasDem) dinilai tidak konsisten dengan mekanisme penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Manggarai yang telah disampaikan kepada beberapa pendaftar.
Hal itu menanggapi sikap partai besutan Surya Paloh itu yang telah memastikan akan mengusung Deno Kamelus dan Victor Madur pada Pilkada mendatang.
Keputusan tersebut melalui rapat pleno DPD NasDem yang diselenggarakan serentak bersama 5 kabupaten lainnya di Kantor DPW Partai NasDem Provinsi NTT di Kupang, Sabtu (19/10/2019).
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Manggarai Paulus Peos mangaku terkejut dengan keputusan DPW Partai NasDem NTT tersebut.
“Kita terkejut, ternyata sudah ditentukan yang akan diusung, walaupun itu wilayah mereka. Kalau tahu begitu kemarin untuk apa kita kirim kader untuk daftar di sana,” ungkapnya kepada VoxNtt.com, Minggu (20/10/2019).
Menurut Peos, pihaknya telah dibohongi oleh DPD NasDem Manggarai terkait mekanisme penjaringan.
“Yang pertama kita lihat di aspek mekanisme, kebetulan salah satu kader kita juga ikut mendaftar dan dijanjikan akhir Oktober baru mereka paparkan visi misi dan ada survei. Itu yang mereka sampaikan ke kami sehingga disiapkan materi untuk visi misinya,” ujarnya.
“Mending jangan buka pendaftaran saja. Dan jangan disampaikan mekanismenya kepada semua orang kalau sudah ada figur yang akan diusung sebelumnya,” tambahnya lagi.
PDI Perjuangan Manggarai, kata dia, tetap konsisten untuk menjadi lawan DM Jilid 2 pada Pilkada 2020 mendatang.
Peos mengaku optimistis karena melawan orang yang sama. Apalagi pada Pilkada 2015 lalu, selisih perolehan suara tidak terlalu jauh.
“Kami pasti belajar dari pengalaman sebelumnya. Ada beberapa kekeliruan sebelumnya sehingga kalah pada Pilkada 2015, tapi selisihnya sedikit. Paling tidak kita harus berupaya untuk memenangkan pertarungan dalam kontestasi yang akan datang,” tegasnya.
“Tentu kami sangat optimis karena kembali melawan orang yang sama, PDIP siap melawan,” tambahnya lagi.
Terpisah, Ketua tim pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati DPD Partai NasDem Kabupaten Manggarai Kanisius Erom menjelaskan, pendaftaran adalah bagian dari proses penjaringan.
Selaku panitia pendaftaran di tingkat kabupaten, Kanis menyatakan pihaknya telah melakukan mekanisme sesuai tugas dan arahan partai.
Setelah itu lanjut dia, DPD NasDem Manggarai dan DPW NasDem NTT menggelar pleno untuk menetapkan figur yang akan diusung.
“Bahwa mendaftar itu adalah bagian dari proses dan kemudian kita pleno DPD bersama DPW yang selanjutnya kita harus menetapkan pasangan calon dan bahwa dalam pleno itu tentu mempertimbangkan berbagai hal untuk kemenangan partai dalam Pilkada,” jelasnya kepada VoxNtt.com, Senin (21/10/2019).
“Intinya kami sudah lakukan mekanisme dan arahan partai untuk lakukan penjaringan. Soal figur yang akan diusung itu bukan kewenangan kami, tapi DPW NasDem NTT,” sambung Kanis.
Penulis: Pepy Kurniawan
Editor: Ardy Abba