Ruteng, Vox NTT – Salah satu bakal calon Bupati Manggarai Heribertus G. L. Nabit turut berkomentar terkait pasangan Kamelus Deno dan Victor Madur (Deno-Madur) yang kembali bersatu pada Pilkada Manggarai tahun 2020 mendatang.
Isu itu mulai berkembang dan ramai diperbincangkan pasca DPW NasDem NTT menyatakan sikap akan mengusung paket Deno-Madur Jilid 2.
Keputusan tersebut diambil melalui rapat pleno DPW NasDem yang diselenggarakan serentak bersama 5 kabupaten lainnya di Kantor DPW Partai NasDem Provinsi NTT di Kupang, Sabtu (19/10/2019) lalu.
Rapat yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPW Bidang Pemenangan Pemilu, Alexander Ena bersama sekretarisnya Donatus Manehat itu dihadiri Ketua dan Sekretaris DPW beserta sejumlah unsur DPW, serta koordinator daerah.
Baca Juga: NasDem Usung DM Jilid 2 di Pilkada Manggarai
Menanggapi hal tersebut Hery Nabit mengaku senang karena isu yang ada di tengah masyarakat ke depannya bisa terarah dan tidak liar.
Sebab menurutnya, akhir-akhir ini ia sangat terganggu dengan isu yang selama ini berkembang bahwa dirinya akan menjadi calon Wakil Bupati mendampingi Deno Kamelus pada Pilkada Manggarai mendatang.
Mantan rival Deno Kamelus di Pilkada 2015 lalu itu menegaskan, sejak awal ia datang sebagai bakal calon Bupati, bukan calon Wakil Bupati.
“Saya sangat terganggu ketika di luar berkembang bahwa kami akan menjadi calon Wakil Bupati dari seseorang siapapun itu, tapi baik bahwa dalam beberapa hari terakhir semua sudah mulai jelas sehingga dengan sendirinya berita-berita itu tidak benar,” ungkapnya kepada VoxNtt.com usai mendaftar di Partai Demokrat, Selasa (22/10/2019).
Baca Juga: Hery Nabit Enggan Berpasangan dengan Deno Kamelus
Sebelumnya, Ketua DPC PDI Perjuangan Manggarai Paulus Peos mengaku tetap konsisten untuk menjadi lawan Deno-Madur Jilid 2 pada Pilkada Manggarai.
Peos mengaku optimistis karena melawan orang yang sama. Apalagi pada Pilkada 2015 lalu, selisih perolehan suara antara pasangan Deno Kamelus-Victor Madur dan Herybertus G.L Nabut- Adolfus Gabur tidak terlalu jauh.
Baca Juga: NasDem Manggarai Dinilai Tidak Konsisten
“Kami pasti belajar dari pengalaman sebelumnya. Ada beberapa kekeliruan sebelumnya, sehingga kalah pada Pilkada 2015, tapi selisihnya sedikit. Paling tidak kita harus berupaya untuk memenangkan pertarungan dalam kontestasi yang akan datang,” ungkapnya kepada VoxNtt.com, Minggu (20/10/2019).
“Tentu kami sangat optimis karena kembali melawan orang yang sama, PDIP siap melawan,” tambahnya lagi.
Penulis: Pepy Kurniawan
Editor: Ardy Abba