Ruteng, Vox NTT – Partai Nasional Demokrasi (NasDem) turut berkomentar terkait peryataan DPC PDIP Manggarai yang menilai partai besutan Surya Paloh itu tidak konsisten.
Pernyaatan itu muncul dari Ketua DPC PDIP Manggarai Paulus Peos, menyusul adanya penetapan pasangan Kamelus Deno dan Victor Madur yang akan diusung partai NasDem pada Pilkada mendatang.
“Kita terkejut, ternyata sudah ditentukan yang akan diusung, walaupun itu wilayah mereka. Kalau tahu begitu kemarin untuk apa kita kirim kader untuk daftar di sana,” ungkapnya kepada VoxNtt.com, Minggu (20/10/2019).
Menurut Peos, pihaknya telah dibohongi oleh DPD NasDem Manggarai terkait mekanisme penjaringan.
“Yang pertama kita lihat di aspek mekanisme, kebetulan salah satu kader kita juga ikut mendaftar dan dijanjikan akhir Oktober baru mereka paparkan visi misi dan ada survei. Itu yang mereka sampaikan ke kami sehingga disiapkan materi untuk visi misinya,” ujarnya.
Baca: NasDem Manggarai Dinilai Tidak Konsisten
“Mending jangan buka pendaftaran saja. Dan jangan disampaikan mekanismenya kepada semua orang kalau sudah ada figur yang akan diusung sebelumnya,” tambahnya lagi.
Menanggapi pernyataan DPC PDIP Manggarai, Sekretaris DPW Partai NasDem NTT Aleks Ofong menilai komentar tersebut salah kamar.
Baca Juga: NasDem Usung DM Jilid 2 di Pilkada Manggarai
Sebab, menurut dia keputusan itu merupakan urusan internal partai NasDem.
Selain itu, keputusan mengusung Deno – Madur pada pilkada Manggarai setelah mengamati dinamika politik dan peluang yang ada.
“Kami tidak menanggapi penilaian salah kamar. Ini soal kecepatan mengambil keputusan dengan membaca peluang yang ada dan mengamati dinamika yang ada,” ungkapnya kepada VoxNtt.com melalui pesan WhatsApp, Rabu (23/10/2019).
“Ibarat bermain sepak bola, kita tak menunggu sampai di depan gawang. Bola bisa ditembak dari jarak jauh kalau lebih menguntungkan,” tambahnya lagi.
Bahkan ia mengatakan akan menjadi lebih baik apabila keputusan yang diambil oleh NasDem tidak disenangi oleh PDIP.
Selain itu, Ofong menilai peryataan DPC PIDP Manggarai kacau atau berkata tidak karuan.
Sehingga ia berharap agar PDI Perjuangan fokus mengurus internal partai daripada menilai internal partai NasDem.
“Kalau mereka tidak senang, itu lebih baik. Kami bisa membacanya lain, mereka kalut. Ketimbang mereka menilai, uruslah kamar sendiri. Kami juga tidak membuat keputusan untuk disenangi PDIP,” tegasnya.
Untuk diketahui, keputusan Partai NasDem untuk mengusung Deno – Madur tersebut melalui rapat pleno DPD NasDem yang diselenggarakan serentak bersama 5 kabupaten lainnya di Kantor DPW Partai NasDem Provinsi NTT di Kupang, Sabtu (19/10/2019).
Penulis: Pepy Kurniawan
Editor: Ardy Abba