Labuan Bajo, Vox NTT-Senyum simpul dan kontur kelopak mata Maria Susanti (16) dan Angela Santalin (16) tampak bahagia saat disambangi VoxNtt.com, Jumat (07/02/2020).
Keduanya berdiri di kusen pintu ruangan kelas X jurusan Usaha Perjalanan Wisata (UPW) SMK Bina Mandiri Nggorang, Desa Nggorang, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar).
Bola mata dua siswi kelas X SMK Bina Mandiri itu tampak melotot melihat rintik air hujan penuh bising yang mengguyur pada Jumat siang itu.
Keduanya belum pulang ke rumah karena harus mengurus persiapan makan siang para anggota Persatuan Wartawan Manggarai Barat (PWMB). Sementara para siswa yang lain sudah pulang kembali ke rumah.
“Saya bahagia sekali pak, saya bangga dengan kakak-kakak wartawan di Manggarai Barat,” kata Maria Susanti.
Ungkapan kebahagian Maria bukan tanpa sebab. PWMB sengaja memilih sekolahnya untuk melaksanakan sejumlah kegiatan dalam menyambut Hari Pers Nasional (HPN) 2020.
Salah satunya, para wartawan yang bekerja di daerah ujung barat Pulau Flores itu membantu merehab sebuah gedung tua SMK Bina Mandiri.
Gedung tua yang dibangun tahun 2013 itu berdindingkan pelupuh bambu dan beberapa lembar triplek. Lantainya tanah. Kini, para wartawan menyulapnya dengan dinding papan celicaboard 4 MM.
“Jujur kakak, saya bangga sekali dengan kakak wartawan. Saya terharu. Apalagi mereka sudah beri motivasi untuk menulis,” timpal Angela Santalin, teman Maria.
Selain merehab gedung, PWMB juga menggelar sharing jurnalistik kepada para siswa SMK Bina Mandiri.
Senada dengan dua siswanya, Kepala SMK Bina Mandiri Dionisius Rajen mengaku bersyukur karena PWMB memilih sekolahnya sebagai tempat kegiatan menyambut HPN 2020.
“Saya selaku pimpinan di SMK Bina Mandiri bersyukur ketika Perhimpunan Wartawan Manggarai Barat memilih sekolah kami dalam rangka memperingati hari pers nasional,” katanya saat ditemui di sela-sela kegiatan rehabilitasi gedung.
Bagi dia, kehadiran wartawan di SMK Bina Mandiri memberikan pesan bermakna bagi lembaganya. Sebab, kegiatan semacam ini sudah lama dirindukan.
“Selama ini ruangan belajar kami tidak nyaman seperti kemarin yang sebelumnya bambu. Karena kenyamanan anak belajar juga harus didukung ruangannya,” terang Dionisius.
“Ketika ruangannya tidak bagus otomatis proses KBM juga tidak terlalu jalan dengan baik,” sambung dia.
Dionisius kembali menyatakan, para wartawan yang bertugas di Mabar sangat luar biasa karena telah memberi kebaikan kepada SMK Bina Mandiri.
“Artinya karena wartawan kami bisa dikenal di seluruh dunia,” katanya.
Sementara itu, Ketua panitia pelaksana Obeth Sabu menjelaskan, setidaknya ada tiga kegiatan yang dijalankan PWMB dalam menyambut HPN 2020. Ketiganya antara lain, sharing jurnalistik, rehab gedung, dan kegiatan HPN 2020.
Obeth mengatakan, pihaknya bersama para wartawan di Mabar bahu membahu menggalang bantuan ke sejumlah donatur untuk merehab gedung tersebut.
Terpisah, Ketua PWMB Servatinus Mamilianus menjelaskan kegiatan merehab gedung tersebut adalah bentuk kepedulian wartawan terhadap keberlangsung dunia pendidikan.
“Ini bentuk kecil dari kami mendorong kemajuan dunia pendidikan. Mudah-mudahan dengan kami bantu ada banyak pihak yang lebih mampu untuk membantu sekolah- sekolah di pelosok,” harap Servan.
Penulis: Ardy Abba