Ruteng, Vox NTT- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Manggarai menggelar rapat kerja cabang (Rakercab) di Aula Efata Ruteng pada 8-9 Maret 2020.
Salah satu agenda Rakercab kali ini adalah untuk menjaring dan menyaring bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Manggarai tahun 2020.
Nama-nama bakal calon yang dijaring dan disaring pada tingkat DPC, selanjutnya diusulkan ke tingkat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat.
Terpantau, ada beberapa bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Manggarai periode 2020-2025 yang turut hadir dalam Rakercab tersebut.
Mereka ialah Herybertus G.L.Nabit, Agustinus Ganggut, Victor Madur, Marianus Mantovany Tapung, dan Adrianus Suardi.
Ketua DPC Demokrat Kabupaten Manggarai David Suda dalam sambutannya mengatakan, penyaringan dan penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Manggarai sangat penting bagi partai berlambang mercy itu.
Demokrat, kata David, merupakan partai yang demokratis. Sebab itu, perlu melakukan penjaringan dan penyaringan bakal calon kepala daerah dari tingkat DPAC dan masyarakat.
Menurut Anggota DPRD Manggarai itu, bagi calon yang memenuhi syarat adminsistrasi dan kompetensi akan diajukan ke tingkat yang lebih tinggi.
Namun, calon yang memenuhi syarat administrasi dan kompetensi tingkat kabupaten tidak otomatis menjadi bakal calon yang diusung Partai Demokrat. Sebab, harus diserahkan ke tingkat DPD dan Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
“DPD dan DPP yang menentukan bakal calon yang diusung,” tegas Suda.
Hal senada juga disampaikan Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi NTT Ferdinandus Leu.
Dalam sambutannya Ferdinandus menegaskan, pentingnya desentralisasi pengambilan keputusan untuk menentukan bakal calon kepala daerah oleh partai besutan Susilo Bambang Yudoyono itu.
Menurut dia, kegiatan Rakercab ini menunjukkan bahwa Partai Demokrat sangat demokratis dan modern.
“Menentukan bakal calon tidak melulu dari tingkat pusat, tapi juga perlu mendengarkan aspirasi dan kemauan dari kader yang ada di setiap kecamatan dan kabupaten,” ujar Ferdinandus.
Tak hanya itu, ia juga menyinggung soal pentingnya survei. Partai Demokrat, lanjut dia, juga perlu mempertimbangkan hasil survei.
“Dari hasil survei yang ada, partai bisa mengetahui siapa bakal calon yang mampu memimpin daerah dan diinginkan oleh masayarakat,” tandasnya.
Sebagai informasi, saat seremonial pembukaan Rakercab tersebut ada agenda pemaparan visi, misi, dan program kerja bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Manggarai.
Hadir juga saat itu kalangan akademisi dari berbagai Perguruan Tinggi, mahasiswa, pendukung bakal calon, dan tokoh masyarakat.
Lantik DPAC
Selain menyaring dan menjaring bakal calon Bupati dan Wakil Bupati, kegiatan Rakercab juga melantik Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) Partai Demokrat Kabupaten Manggarai.
Dua belas (12) DPAC menghadiri acara pelantikan. Saat pelantikan DPAC, David Suda kembali mengingatkan kadernya untuk menata diri secara baik.
“Kegiatan ini dibuat untuk memperkuat kapasitas, kapabilitas, integritas, dan soliditas para kader partai. Semuanya ini penting supaya Partai Demokrat semakin kuat hari ini dan akan datang,” imbuh Suda.
Penulis: Ardy Abba