SoE, Vox NTT-Kabur dari SoE, ibukota Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), seorang pasien dalam pengawasan atau PDP akhirnya ditangkap polisi di Kecamatan Kualin.
Pasien ini, kabur (“Naenkun”, dalam Bahasa Dawan, TTS) dari Toko Agam Jaya, SoE, lantaran sementara menjalani masa karantina dari pihak medis dalam rangka rapid test.
Pihak Gugus Tugas yang mendapat informasi kaburnya pasien dengan tukang ojek ini, langsung melakukan pelacakan.
“Polisi sudah tangkap di Kualin. Pasien tersebut akan dikarantina di kampunya di Kiufatu, Kecamatan Kualin, untuk proses penanganan medis selanjutnya,” ujar Kasat Pol PP Kabupaten TTS, Ben Maelesu yang diwawancarai VoxNtt.com, Kamis (24/05/2020) siang.
Pasien berinisial JT yang adalah penjaga Toko Agam Jaya ini, dikabarkan kabur pada Rabu (13/05).
Sebagaimana diberitakan saat ini, seluruh penghuni Toko Agam Jaya dan Sederhana sementara dalam penanganan medis. Hal ini dilakukan menyusul dua orang pasien dari Toko Sederhana SoE dinyatakan positif Covid-19.
Sebaran di NTT
Berdasarkan informasi yang dirangkum VoxNtt.com per 14 Mei 2020, berikut sebaran pasien Covid-19 di sejumlah daerah di NTT.
Labuan Bajo-Manggarai Barat sebanyak 12 orang, Kota Kupang sebanyak 8 orang, Ende 1 orang, Nagekeo 1 orang, Rote Ndao 2 orang, Flores Timur 1 orang, TTS 2 orang, Sumba Timur 1 orang, Maumere 8 orang.
Dengan demikian total pasien Covid-19 yang sedang dirawat sebanyak 36 orang, 2 pasien sudah dinyatakan sembuh dan 1 pasien meninggal dunia.
Jika dijumlah dengan yang sudah sembuh dan meninggal, maka total kasus Covid-19 di NTT sebanyak 39 orang.
Penulis: L. Ulan
Editor: Irvan K