Ruteng, Vox NTT – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Manggarai kembali membagikan Sembako untuk warga di Kecamatan Cibal dan Reok Barat.
Bantuan Sembako itu diberikan langsung oleh Ketua DPC Demokrat Manggarai David Suda bersama jajaran pengurusnya.
Sebanyak 110 paket Sembako itu diberikan kepada masyarakat yang dinilai kurang mampu dan terdampak Covid-19.
Selain bantuan Sembako, DPC Demokrat Manggarai juga membagikan masker untuk sejumlah masyarakat di Kecamatan Cibal dan Reok Barat.
Ketua DPC Demokrat Manggarai David Suda mengatakan bantuan itu sebagai bentuk kepedulian di tengah pandemi Covid-19.
Di hadapan penerima bantuan, David Suda menyampaikan, dalam situasi sekarang, dunia sedang dilanda pandemi virus corona.
Menurut dia, pamdemi ini tak hanya berdampak pada kesehatan. Namun akan berdampak pula bagi kehidupan sosial dan ekonomi.
“Kami mau langsung ke masyarakat adalah dari dampak ekonominya. Apalagi sekarang harga barang pasti naik, dan ada juga masyarakat yang sementara hilang pekerjaan. Semua itu pasti kita rasakan,” ungkapnya di hadapan penerima bantuan.
Dalam kesempatan itu juga, ia mengajak masyarakat agar membatasi pergaulan, dan terus hidup hemat.
“Dari sekarang harus hidup hemat. Apalagi kalau ada acara besar yang membutuhkan banyak biaya,” imbuh dia.
Ia juga mengimbau masyarakat agar tetap mengikuti protokol kesehatan dalam upaya pencegahan dan penanganan Covid-19.
Pjs. Kepala Desa Sambi, Kecamatan Reok Barat, Sebastianus Emon mengapresiasi tindakan yang dilakukan jajaran pengurus Partai Demokrat Kabupaten Manggarai.
Menurutnya, kehadiran jajaran DPC Partai Demokrat sungguh memberikan kepedulian besar terhadap masyarakat di desa itu.
“Bantuan ini sangat luar biasa khusus kita yang ada pada saat ini,” katanya.
Sementara itu, Ela Robeka, warga Kampung Golo Muwur, Desa Riung, Kecamatan Cibal mengakui keluarganya sangat berdampak imbas dari pandemi ini.
“Saya mengakui, virus ini berdampak di tengah keluarga kami khusus dampak ekonomi. Jadi, terima kasih atas bantuan ini. Ini sudah sangat berarti bagi kami,” tutupnya.
Penulis: Pepy Kurniawan
Editor: Ardy Abba