Kupang, Vox NTT – Esok, Sabtu (11/07/2020), Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang bersama Tim Gerakan Kupang Hijau (GKN) menggelar Gowes GKN dan penanaman 2.000 pohon di Kawasan Petuk, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang.
Ketua Tim Gerakan Kupang Hijau (GKH) , Aleks Riwu Kaho Kepada wartawan di Kantor Wali Kota Kupang, Jumat (10/07/2020), mengatakan, 2.000 pohon yang akan ditanam itu untuk menghijaukan kawasan perkotaan.
“GKH dilakukan untuk mendukung program pemerintah dalam menghijaukan kawasan perkotaan demi terwujudnya kawasan perkotaan yang hijau, segar, sehat sehingga potensi air dalam tanah menjadi meningkat,” katanya.
Menurutnya, kegiatan GKH dalam bentuk penanaman 2.000 pohon itu didukung 62 mitra usaha dengan jumlah dana yang dihimpun sebesar Rp 300 Juta untuk pengadaan bibit.
Ia mengatakan, Tim GKH tidak hanya sebatas melakukan penanaman pohon, tetapi ikut merawat ribuan pohon yang telah ditanam sehingga bisa tumbuh dengan baik.
“Kami inginkan daerah ini menjadi suatu kota yang hijau, segar dan menjadi kota yang layak huni bagi semua warga Kota Kupang yang didukung dengan alam yang hijau,” tegas Plt. Dirut Bank NTT itu.
Pemerintah Terus Berupaya
Sementara itu, Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore pada kesempatan itu mengatakan, pemerintah terus berupaya untuk menjadikan Kota Kupang sebagai kota layak huni yang didukung dengan kondisi lingkungan alam yang hijau.
“Kami targetkan pada 2021, Kota Kupang sudah terlihat hijau dengan banyaknya tanaman pohon yang tumbuh di daerah ini,” tandas Jefri.
Ia juga mengapresiasi kerja tim GKH yang mampu melaksanakan kegiatan penghijauan berupa penanaman 2.000 pohon tanpa menggunakan anggaran APBD Kota Kupang.
“Ini kreasi tim GKH untuk menggandeng pihak luar guna membantu Pemkot agar kota ini makin hijau, lebih baik dan moderen,” ucap Jefri.
Penulis: Tarsi Salmon
Editor: Ardy Abba