Betun, Vox NTT- Bakal calon Bupati Malaka Simon Nahak mengharapkan agar masyarakat sadar akan kepincangan birokrasi di kabupaten itu.
Bakal calon Bupati yang berpasangan dengan Kim Taolin itu juga mengharapkan agar masyarakat sadar akan pembangunan yang tidak merata di Kabupaten Malaka.
“Korupsi itu ada karena birokrasi yang tertutup dan dampaknya adalah tidak meratanya pembangunan di segala aspek di masyarakat,” tutur Simon saat dihubungi VoxNtt.com melalui telepon seluler, Jumat (24/07/2020).
Putra petani tembakau asal Weulun itu juga merasa prihatin dengan kondisi miris dugaan korupsi di Malaka, yang ia nilai marak terjadi.
Padahal, sebut dia, Malaka adalah kabupaten baru di daratan Timor. Meski baru seumur jagung, namun menurut Simon, dugaan korupsi marak terjadi.
“Sebagai pakar hukum, saya hormati asas praduga tak bersalah, namun dengan adanya dugaan korupsi tersebut, pemimpin di Malaka sudah salah meletakkan fondasi dasar,” ujar pengacara sekaligus dosen hukum di Bali itu.
“Awal yang buruk bagi kemajuan suatu daerah otonomi baru,” tambahnya.
Sebab itu, ia dan Kim Taolin menawarkan perubahan untuk masyarakat Kabupaten Malaka.
Pasangan dengan tagline “Paket SAKTI” itu berkomitmen akan menata birokrasi Pemerintahan Kabupaten Malaka yang terbuka untuk umum.
“Kita akan terbuka dan itu wajib hukumnya bagi pemerintah. Transparansi dan keterbukaan informasi publik akan kita laksanakan,” imbuhnya.
Simon juga berkomitmen akan melakukan pemerataan pembangunan di segala aspek kehidupan Malaka. Pembangunan di tiga daerah pemilihan haruslah merata.
“Jangan hanya fokus di satu wilayah saja dengan alasan nanti bertahap,” imbuh politisi Perindo itu.
Sebelumnya, Simon optimistis akan memenangkan perhelatan Pilkada Malaka nanti. Ia mengklaim masyarakat Malaka rindu akan perubahan.
Menurut dia, selama ini tidak ada perubahan yang tampak di kabupaten yang sedang dipimpin Bupati Stefanus Bria Seran itu.
“Jangan takut bersuara dan ayo bersama SAKTI keluar dari kebobrokan ini,” ajak Simon.
Sementara itu, bakal calon Wakil Bupati Paket SAKTI Kim Taolin berpesan agar kaum muda Malaka lebih berani tampil menyuarakan kebenaran.
“Anak muda Malaka harus lebih berani lagi bersuara tentang kebenaran. Paket SAKTI tidak sempurna, untuk itu mari anak muda Malaka, bergabung untuk kita menjadi sempurna,” ajak mantan Anggota DPRD Provinsi NTT itu.
Penulis: Frido Umrisu Raebesi
Editor: Ardy Abba