Betun, Vox NTT-Polres Malaka menggelar kegiatan bimbingan rohani dan mental, Kamis (06/08/2020). Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan iman dan mental para personel Polri.
Bimbingan itu khusus untuk anggota polri yang beragama Kristen. Ini adalah rutinitias setiap hari Kamis.
Pantauan VoxNtt.com, bimbingan rohani dan mental dipimpin oleh rohaniawan katolik, RD. Fon Neno. Dia adalah salah satu pastor di Paroki Santa Maria Fatima Betun.
Dalam bimbingan itu, Kapolres Malaka AKBP Albert Neno mengingatkan tentang pentingnya komitmen dan tanggung jawab untuk melaksanakan kegiatan bimbingan rohani dan mental. Hal in demi terciptanya Polisi yang beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa dan bermental baik.
“Kegiatan binrohtal (bimbingan rohani dan mental) ini wajib dilaksanakan setiap hari Kamis. Entah Kapolres ada atau tidak, harus komitmen dan tanggung jawab untuk melaksanakannya,” kata Kapolres Albert.
Menurut dia, melalui kegiatan itu semua pejabat utama Polres dan staff, perlu tahu dan menghayati lagu-lagu rohani sebagai wujud memuji Tuhan dalam setiap kegiatan binrohtal. Karena nanti di surga, kata dia, pembinaan-pembinaan seperti ini tidak ada lagi.
“Yang ada adalah puji-pujian terhadap Allah,” pungkas Kapolres Albert.
Sementara Pastor Fon dalam renungannya, mengingatkan bahwa dalam menjalankan tugas sebagai Polisi, tegas saja tidak cukup.
Ketegasan itu harus merupakan ekspresi iman. Mencari Polisi yang tegas itu ada dan wajib. Tetapi cukup sulit mencari Polisi yang beriman. Karena menjadi Polisi sebagai orang Kristiani, iman yang kokoh sangatlah utama.
Ia pun membeberkan tiga syarat, yang disebutnya sebagai kualitas kemuridan atau kepengikutan. Ketiganya yakni menyangkal diri, memikul salib dan mengikuti Yesus.
Menyangkal diri, jelas Pastor Fon, berarti melepaskan rasa egois dalam menjalankan tugas.
Memikul salib berarti rela menjalankan tugas demi kebenaran, sekaligus nyawa taruhannya.
Sedangkan mengikuti Yesus berarti mengikuti SabdaNya, hidup, teladan dan karyaNya, terutama karya pengorbanan.
Penulis: Frido Umrisu Raebesi
Editor: Ardy Abba