Maumere, VoxNtt.com-Asian Muslim Charity Foundation (AMCF) hari ini menyerahkan secara simbolik rumah layak huni kepada 3 Kepala Keluarga di Sikka.
Ketiga keluarga tersebut yakni keluarga Hasyim di Kota Uneng, Wahyudi di Pulau Besar dan Aurelius Edi di Madawat.
Sampai dengan September 2020 ini, AMCF dan Kapal Kemanusiaan telah membangun 7 rumah bagi keluarga miskin di Sikka.
“Ini adalah program Rumah Duafa dari AMCF melalui Kapal Kemanusiaan,” ungkap Koordinator Kapal Kemanusiaan, Abdul Rasyid Wahab kepada VoxNtt.com di Kota Uneng pada Selasa (1/9/2020).
Rumah Duafa adalah bantuan rumah layak huni dari AMCF untuk keluarga miskin yang diseleksi berdasarkan kriteria yang ditetapkan oleh Kapal Kemanusiaan.
Rumah yang dibangun berukuran 5×5 berjenis semi permanen. Meski hanya setengah tembok, rumah mungil tersebut nampak elok dan nyaman.
Semuanya dibiayai oleh AMCF mulai dari bahan sampai upah dan konsumsi tukang.
Sementara itu, Bupati Sikka, Robi Idong yang menyerahkan secara simbolik bantuan rumah duafa tersebut mengapresiasi kerja AMCF dan Kapal Kemanusiaan.
“Ini adalah bentuk solidaritas yang baik. Saya ingin mendorong agar semua pihak untuk bekerja sama dan bahu membahu membangun Sikka. Tidak hanya AMCF atau Caritas tetapi semuanya,” ungkapnya kepada VoxNtt.com.
Untuk mendukung upaya yang telah dilakukan AMCF, Robi Idong meminta masing-masing Lurah dan Kepala Desa agar bisa melihat akses layanan dasar yang belum terpenuhi pada rumah yang dibangun AMCF.
“Kalau belum ada listrik masukan data dan cek di DTKS agar bisa akses bantuan sambungan rumah tangga 450 Watt. Kalau belum ada air usulkan untuk pemasangan SR ke PDAM,” terangnya.
Kapal Kemanusiaan sudah ada di Sikka dan bekerja di NTT sejak 2018 lalu. Selain Rumah Duafa mereka juga menyalurkan bantuan lain seperti paket sembako, pembangunan MCK dan layanan kesehatan.
Penulis: Are De Peskim
Editor: Irvan K