Betun, Vox NTT-Ribuan massa menghantar Simon Nahak dan Kim Taolin, bakal calon bupati dan wakil bupati Malaka Periode 2020-2025 ke Kantor KPU Malaka, Sabtu (05/09/2020).
Sebelum menuju ke Kantor KPU setempat, mereka berkumpul di jantung Kota Betun, Desa Wehali, Kecamatan Malaka Tengah, sebagai titik konsentrasi massa pendukung.
Pantauan VoxNtt.com, massa yang siap menghantar Paslon kebanggan mereka membludak memenuhi Kota Betun.
Selain massa yang membludak, salah satu pemandangan yang sangat menarik perhatian adalah karena pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati ini, memilih menunggang kuda saat keduanya diarak menuju Kantor KPU Malaka.
Menunggang kuda ditambah mengenakan pakaian adat setempat, membuat aura kedua calon pemimpin Rai Malaka ini nampak sangat berwibawa.
Optimistis pun terpancar jelas pada raut wajah keduanya apalagi dengan kehadiran ribuan massa pendukung yang mengular dengan berjalan Kaki.
Suasana kian meriah ketika pada barisan terdepan terdapat penari likurai, meliuk tubuh penuh pesona mengalahkan terik panas yang menyengat, memimpin rombongan SN-KT.
Baca: Paket SN-KT Deklarasi, Pastor Edmundus Sako Imbau Pilih Pemimpin yang Bersih, Jujur dan Adil
Di samping kiri kanan, berdiri para pemuda berpostur tubuh tinggi, berbadan tegap, berbusana serba hitam bertuliskan SN-KT, mengawal rombongan agar tetap aman dan rapi.
Menempuh Jarak sekitar 1 kilo meter dari Kota Betun menuju Kantor KPU tak membuat SN-Kim dan para pendukung lelah berjalan kaki. Mereka terlihat begitu semangat.
Setibanya di depan kantor KPU Malaka, Simon Nahak dan Kim Taolin dipopong pengawal, lalu turun dari Kuda yang mereka tunggangi.
Di depan kantor KPU, mereka langsung diterima para komisioner KPU didampingi Komisioner Bawaslu Malaka yang juga berbusa adat lengkap.
Baik Simon Nahak dan Kim Taolin serta para petinggi partai politik pendukung dan massa pendukung Paslon SN-KT mematuhi protokol kesehatan dalam memutus rantai penyebaran Covid-19 yang diterapkan panitia pendaftaran. Mereka semuanya, kompak mengenakan masker pelindung mulut dan hidung.
Tim Paslon SN-KT, disapa hase hawaka khas Wesei Wehali oleh penutur yang sudah disiapkan KPU Malaka. Suasana adat istiadat begitu terasa dalam proses pendaftaran SN-KT.
Usai acara penerimaan oleh KPU, SN-KT dipersilahkan masuk, menyerahkan berkas untuk diperiksa.
Ketua KPU Malaka, dalam sambutannya menyampaikan, berkas persyaratan Paslon SN-KT dinyatakan lengkap dan akan diverifikasi lebih lanjut.
“Berkas persyaratan Paslon SN-KT sudah kami terima lalu diperiksa dan lengkap untuk diverifikasi lanjut,” kata Makarius Bere Nahak, ketua KPU Malaka disambut tepukan tangan meriah massa pendukung SN-KT.
Penulis: Frido Umrisu Raebesi
Editor: Boni J