Labuan Bajo, Vox NTT- Salah satu kapal Pinisi di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) terbakar, Jumat (10/09/2021) sore.
Akas, salah satu penumpang asal Jakarta mengaku panik saat kejadian kebakaran.
Menurut dia, awak kapal tersebut kurang sigap saat terjadi kebakaran.
“Jadi kita tahu dari kapal sebelah yang teriak kak-kak, api api. Pas lihat ke atas eh benar ada api, tiba-tiba sudah besar aja. Kemudian, awaknya juga agak-agak kurang sigap begitu ya. Makanya apinya makin besar-makin besar,” ungkap Akas saat ditemui VoxNtt.com di Pelabuhan Labuan Bajo.
BACA JUGA: Kapal Pinisi di Labuan Bajo Terbakar
Akas menjelaskan, dirinya bersama wisatawan lainnya akan menjalani trip selama tiga hari dua malam.
Jumat (10/09) merupakan hari pertama dan melakukan trip ke Pulau Padar dan snorkeling di Manjarite.
“Tripnya tiga hari dua malam, dan hari ini merupakan hari pertama. Trip hari pertama ke Padar dan snorkeling di Manjerite,” katanya.
Akas menjelaskan, saat kapal terbakar, dirinya bersama wisatawan yang lain dievakuasi mengunakan sekoci dari kapal-kapal yang ada di sekitar itu.
Awak kapal-kapal di sekitar lokasi tersebut juga kata dia, menggunakan sekoci membantu memadamkan api.
“Untungnya ramai,” katanya.
Menurutnya, dari informasi yang didapat, kapal terbakar diduga akibat korsleting generator set (genset) dari bagian atas kapal.
Saat peristiwa itu Akas bersama wisatawan yang lain selamat. Begitu juga dengan barang-barang bawaan mereka.
Hingga kini, VoxNtt.com terus berusaha menghubungi pihak kapal terkait penyebab pasti terjadinya kebakaran.
Penulis: Sello Jome
Editor: Ardy Abba