Kefamenanu, Vox NTT– Program bertagline ‘PLN Peduli’ terus bergerak maju. Di Desa Fatoin, Kecamatan Insana, Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur, PLN membawa cahaya ke kebun buah naga milik petani.
Bupati Timor Tengah Utara David Juandi mengapresiasi PLN yang menghadirkan listrik ke masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Dia menuturkan, kehadiran listrik sangat bermanfaat bagi masyarakat dalam meningkatkan perekonomian, sosial dan lingkungan.
“PLN membantu tidak hanya menyalakan listrik di rumah-rumah warga, kemarin PLN juga telah membantu masyarakat di Desa Fatoin yang menjalankan usaha perkebunan buah naga sehingga sekarang petani buah naga bisa panen dua sampai tiga kali setiap tahunnya,” tuturnya saat acara penyalaan perdana listrik CSR PLN Peduli di wilayah itu, pada 13 September 2021 lalu, sabagaimana dirilis PLN, Minggu (19/09/2021).
Menurut Juandi, kehadiran listrik di kebun buah naga tentu saja
sangat membantu petani dalam meningkatkan usaha dan perekonomian mereka.
Gelontorkan Bantuan Rp1,25 Miliar
PT PLN (Persero) melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Peduli menyalurkan bantuan senilai Rp1,25 miliar untuk menghadirkan listrik ke 1.373 keluarga di Nusa Tenggara Timur (NTT) sepanjang Juni-September 2021.
“Kehadiran listrik diharapkan bisa meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat dan menggerakkan perekonomian daerah,” kata General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTT Agustinus Jatmiko.
Khusus di Kabupaten Timor Tengah Utara, PLN mengalokasikan dana Rp136 juta untuk menghadirkan listrik ke 150 keluarga di 24 desa terpencil, terluar, dan tertinggal (3T).
Penyalaan perdana listrik tersebut dilakukan Bupati Timor Tengah Utara David Juandi bersama Manager PLN UP3 Kupang, Meyrina P Turambi.
“Listrik merupakan kebutuhan dasar masyarakat, maka sangat penting bagi PLN dan masyarakat untuk bergandengan tangan agar kedua belah pihak saling menguntungkan,” ujarnya.
Ekspresi kebahagiaan juga tampak dari salah satu masyarakat Desa Noebaun yang berterima kasih kepada PLN karena telah menggulirkan Program TJSL.
“Saya bersyukur dan berterimakasih PLN telah membantu saya untuk listrik menyala, saya senang karena dulu saya susah masih menggunakan cahaya pelita dan terkadang juga ambil arus (listrik) dari tetangga yang sudah pakai listrik, terima kasih banyak PLN,” ujar Theresia.
Penulis: Ardy Abba