Oleh: Aron Seran
Peraih Bulan
Peraih bulan, malam pekat diselubung hawa diingin
Menusik malam yang tak berbintang
Melahirkan nara yang tersandung
Dengan gigih meraih bulan
Peraih bulan, malam tersirat dalam selubung mimpi
Yang tak lekas selesai menuai hasil
Menatap seakan ingin mengulangi
Dengan sekuat tenaga meraih bulan
Peraih bulan, malam bersenandung misteri
Mengenang sirna alam baka
Melahirkan bui ketakutan pada aroma nada
Dengan berani menoleh bulan
Peraih bulan, malam melahirkan pagi
Mimpi yang belum usai disambut temperatur suhu,
Tubuh seakan sirna bersama hawa dingin
Usai sudah usaha peraih bulan
Semuanya telah berkanjang pada kalbu
Yang kini menjadi angan tersirat
Dengan berani menggenggam bulan.
Lirik Purnama
Dibalik nada-nada itu
Seuntaian lirik yang diciptakan
Lirik purnama menjadi wali kenangan
Dibalik lara dan duka
Yang sering bercerita tantang
Purnama malam pekat.
Dibalik nada-nada itu
Kesanggupang yang tak sanggup
Dilalui, dijalani sebagai warna kalbu
Yang menjahit semua lara
Yang bercerita tentang
Seri hawa purnama
Usai menciptakan lirik ini
Nada-nada yang menghasilkan harmoni
Menjadi alur wali kenangan
Yang lekas mengobati lara
Lirik purnama ……..