Atambua, Vox NTT – Pemerintah kabupaten Belu melalui Bagian Umum kembali menggelontorkan anggaran yang nilainya fantastis untuk merenovasi rumah jabatan (Rujab) bupati setempat.
Berdasarkan informasi yang termuat pada laman LPSE Kabupaten Belu, pada tahun 2018 Pemkab Belu pernah merenovasi Rujab bupati dengan membelanjakan anggaran sebesar Rp472.000.000.
Baru empat tahun berselang, Rujab Belu ini kembali direnovasi.
Tidak tangung-tanggung, seperti yang terpublikasi di laman LPSE Kabupaten Belu, kali ini Pemkab Belu rela merogo kocek APBD sebesar Rp1, 686.469.000 miliar untuk kembali merenovasi Rujab bupati yang dikontrakkan ke CV Tunas Timor Mandiri.
Pejabat Pembuat Komitmen(PPK) Rehab Rujab Bupati Belu, Zakaria Adityo mengatakan, anggaran sebesar itu digunakan untuk merenovasi bagian depan Rujab bupati.
Sementara bagian belakang yang direnovasi pada tahun 2018 lalu tidak direnovasi.
Uang sebesar Rp1.6 miliar ini akan dimanfaatkan untuk memperbaiki tiga bagian bangunan yakni atap, palfon dan lantai.
Soal volume pekerjaan tiga item tersebut, PPK belum memberikan informasi.
“Untuk teknis bisa ditanyakan ke kontraktor atau pengawas,” jelas Adityo saat dikonfirmasi VoxNtt.com, Senin (11/07/2022).
Pekerjaan mempercantik Rujab bupati ini dijadwalkan akan selesai pada 27 November 2022.
Selain Rujab Bupati Belu, pemerintah juga merenovasi gedung Betelalenok dengan anggaran sebesar Rp905 juta dan Wisma Bupati dengan anggaran Rp300 juta.
Pekerjan renovasi Rujab Bupati dan Gedung Wisma Bupati dikerjakan oleh CV Tunas Timor Mandiri. Sementara gedung Betelalenok dikerjakan CV Neon Timor.
Penulis: Marcel Manek
Editor: Ardy Abba