Betun, Vox NTT- Komisi ll DPRD Malaka yang bermitra langsung dengan Dinas Pariwisata menyoroti keberadaan pusat jajanan serba ada (Pujasera) di Jantung Kota Betun.
Ketua Komisi ll Bernadette Luruk Seran menegaskan, Dinas Pariwisata Malaka harus mengkoordinasi dengan baik terkait keberadaan Pujasera karena terkesan kumuh.
Keberadaan Pujasera, kata Bernadette, akan menyebabkan banyaknya sampah berserakan di sekitaran Kota Betun.
“Dinas Pariwisata diminta untuk segera mendesain ulang penataan lapak – lapak jualan di Pujasera yang tidak tertata rapi,” tegasnya, Jumat (15/07/2022).
Pantauan VoxNtt.com, Pujasera yang terletak persis di Lapangan Umum Kota Betun memang penataannya tidak rapi.
Tampak, seperti lapak – lapak di pinggir jalan yang desainnya sesuka hati oleh pemiliknya.
Keberadaan Pujasera tentu saja tidak elok dipandang. Apalagi lokasinya berada di Kota Betun yang merupakan pusat pemerintahan dan keramaian Kabupaten Malaka.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Malaka Alo Werang berjanji akan menata Pujasera mulai pekan depan. Ia berharap saat penataan cuaca bagus dan bersahabat.
“Sore adik, tetap menjadi target kami untuk segera tata Pujasera. Kemarin – kemarin itu terkendala dengan cuaca ekstrem. Langkah awal adalah sosialisasi PKS (Perjanjian Kerja Sama) antara Pemkab dan para pedagang, sekalian pasang tenda jadi,” jelas Alo melalui pesan WhatsApp kepada VoxNtt.com.
Penulis: Frido Umrisu Raebesi
Editor: Ardy Abba