Kupang, Vox NTT- Ketua Umum Taekwondo Indonesia Letjen (Purn) TNI H.M Thamrin Marzuki melantik secara langsung pengurus Taekwondo Indonesia Provinsi NTT di Sotis Hotel Kupang, Sabtu (18/03/2023).
Thamrin menyebut, dirinya akan hadir secara langsung jika ada pelantikan pengurus di tingkat provinsi.
“Kehadiran saya mau melantik dan silahturahmi dan bertemu pengurus cabang olahraga. Saya juga mau dengar permasalahan Taekwondo di sini,” ujar Thamrin.
Sebagai Ketua Umum, Thamrin menegaskan jika potensi atlet di NTT cukup banyak.
Tinggal tugas ke depan adalah melatih dan menyiapkan para atlet agar menjadi juara.
“Kita pengurus adalah pelayan atlet. Bagaimana kita memberikan kesejahteraan kepada atlet. Tidak mungkin atlet jadi prestasi kalau tidak didampingi pelatih yang tangguh,” ujarnya.
“Cabang olahraga beladiri butuh pengorbanan,” sambungnya.
Thamrin, melantik secara resmi pengurus TI NTT usai dibacakan SK.
Sementara itu, Ketua TI Provinsi NTT Fransisco B. Bessie menegaskan bahwa untuk pertama kali Ketua Umum TI datang sendiri melantik pengurus TI Provinsi NTT.
“Ini adalah kebanggaan bagi kita sema,” jelasnya.
Fransisco mengatakan, selama menjabat sebagai Ketua Taekwondo NTT tahun 2022-2026 ada beberapa hal yang menjadi misi besar.
“Pembinaan organisasi, dimasa saya konsen saya seluruh pengurus harus memiliki legalitas yang sah. Kapasitas pengurus itu melayani. Perhari ini sudah ada 36 Dojang atau tempat latihan,” ujar Fransisco.
Dia mengatakan jika pihaknya akan berusaha membuat even kejurnas.
“Harapan saya semoga dalam kepengurusan saya ini minimal kita di Nusa Tenggara Timur mampu membuat event Kejurnas karena di NTT belum pernah ada event Kejurnas dan itu challenge saya saya bukan dalam challenge artinya pembibitan tetapi dalam pertandingan sehingga kita di sini bisa lihat kalau event nasional itu seperti apa karena kebetulan di NTT yang wajib nasional dan penguji nasional baru berdua saya dengan beliau dari kabupaten Sikka yang punya lisensi,” ujar Pengacara ternama di Kota Kupang itu.
Usai pelantikan, demikian Fransisco akan langsung mengadakan rapat kerja.
“Habis pelantikan ini akan dilakukan raker untuk empat tahun ke depan,” tandasnya.
Turut hadir saat pelantikan Ketua KONI NTT Josef A. Nae Soi.
Wakil Gubernir NTT itu mengatakan bahwa keberhasilan hanya bisa diraih dengan keharmonisan.
“Saya ajak pengurus Taekwondo NTT Mari kita lakukan keharmonisan, serasi, selaras sejalan. Sebentar lagi kita akan ikuti PON, saya minta Pak Sisco agar mempersiapkan para atlet dengan baik agar dapat medali lebih banyak,” ujar Nae Soi.
Ia mengatakan jika prestasi atlet ke depan harus diperbanyak.
“Nama kita boleh tidak terkenal tapi nama atlet harus dikenal oleh banyak orang. Setelah dilantik akan dikoordinasi untuk buat program kerja yang logis agar bisa tercapai. Kalau prestasi tidak melonjak apa bedanya dengan pengurus pengurus yang lalu lalu.
Kalau dilaksanakan secara maskimal setiap tugas dan tanggung jawab maka akan berkembang,” tuturnya.
Pantauan VoxNtt.com, pelantikan pengurus TI Provinsi NTT ini juga dihadiri oleh pengurus tingkat kabupaten dan kota.
Penulis: Ronis Natom
Editor: Ardy Abba