Betun, Vox NTT- Adalah Dies Susianawati, ibu rumah tangga asal Harekakae, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka ini memang patut diacungi jempol.
Berkat ketekunan dan keuletan yang dimilikinya, kini ia dapat menghasilkan untung di balik keseriusannya bertani hortikultura.
Dies getol menekuni pekerjaan pertanian hortikulturanya sudah hampir dua tahun belakangan ini. Bagi istri dari politikus PKB Samuel Fahik ini, bertani hortikultura bukan hanya sekadar hobi. Namun jika digarap secara serius, maka bisa mendatangkan pundi-pundi rupiah.
Dies berhasil dalam budi daya ribuan cabai dan tomat, serta sayuran lainnya di atas lahan 3 hektare lebih di dua lokasi berbeda.
Dies merinci di Kamanasa terdapat 1, 5 hektare lahan dan Besikama 2 hektare yang ditanami lombok tomat dan sayuran.
“Saya juga tanam padi 3 hektare di Kamanasa,” tutur Dies.
Hebatnya, Dies tidak pernah mengeluh untuk dibantu pemerintah saat dirinya mulai bertani hortikultura.
Ia mempunyai tim kerja yang teruji tahan banting dan militan. Di belakang dirinya, ada sang suami yang selalu memberikan dukungan penuh.
“Ketika kita ada niat dan punya kemampuan untuk bertani, hal pertama yang harus kita lakukan adalah bekerja tanpa berharap dari orang lain, apalagi pemerintah,” ujar Dies.
Setelah dipanen, lombok dan tomat milik Dies langsung dijual ke Kupang, ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur. Biasanya, ia memanen sekali dalam satu minggu.
Dies sesungguhnya sosok pekerja keras dan ulet. Istri pemilik Sanxel Grup ini terus semangat dan tentu saja bisa dijadikan contoh oleh anak muda di Malaka.
Banyak lahan tidur di Malaka yang tidak pernah diolah. Bukan soal tidak mampu, namun gengsi mengalahkan segalanya. Padahal, omset dari bertani hortikultura bisa mencapai puluhan juta per sekali panen.
“Anak muda jangan malu jadi petani. Mari kita bantu pemerintah dengan giat bekerja sebagai petani. Jangan terlalu mengeluh dan berharap pemerintah bantu. Kerja dulu baru dengan kemampuan yang ada,” ungkap Dies.
Suksesnya Dies Susianawati bertani hortikultura tentunya tidak luput dari dukungan dan motivasi sang suami, Samuel Fahik.
Walaupun sibuk sebagai pengusaha, Samuel Fahik menurut Dies Susianawati, adalah sosok suami yang sangat mendukungnya.
“Dia adalah sumber dana dan teknologi. Sumber segalanya,” ungkap Dies.
Penulis: Frido Umrisu Raebesi