Betun, Vox NTT- Salah satu calon legislatif Provinsi NTT di daerah pemilihan (Dapil) 7 yang terdiri dari Kabupaten Belu, Malaka, dan TTU Syaiful Cendana menyampaikan gagasannya untuk memberdayakan hasil pertanian masyarakat ketika nanti terpilih sebagai anggota dewan pada Pileg 2024 mendatang.
Syaiful Cendana yang kesehariannya berprofesi sebagai pedagang yang sangat dekat dengan masyarakat di Kabupaten Belu itu merupakan Caleg bernomor urut tujuh (7) dari partai Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Ia kini berdomisili di Kabupaten Belu. Sebagai pedagang, ia merasakan langsung kehidupan masyarakat serta banyak mendengar aspirasi atau keluhan masyarakat sekitar.
Salah satu di antara banyaknya keluhan yang kerap kali didengar oleh Syaiful adalah tentang minimnya keterlibatan pemerintah dalam hal pemberdayaan masyarakat petani.
Kondisi itu menjadi salah satu alasan mendasar yang mendorong Syaiful Cendana untuk termotivasi menjadi anggota DPRD Provinsi NTT.
Dia ingin berkontribusi untuk menyejahterakan kehidupan masyarakat serta memperjuangkan aspirasi rakyat dari berbagai aspek.
“Saya ingin berkontribusi untuk menyejahterakan kehidupan rakyat khususnya di pedesaan di bidang pertanian dan menciptakan lapangan kerja lewat usaha produksi yang bahan bakunya berasal dari kalangan petani sendiri,” kata Syaiful Cendana kepada media, Jumat (15/12/2023).
Hal itu menurutnya, selaras dengan spirit Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang dekat dengan para petani, nelayan dan masyarakat kecil lainnya.
“PKB itu partainya para petani dan orang kecil. Mari kita solid dan bangkit bersama PKB untuk kesejahteraan kita bersama,” ajak Syaiful Cendana.
Syaiful Cendana atau biasa akrab disapa Ipul Cendana berharap agar masyarakat di Kabupaten Malaka, TTU dan Belu agar memilih dirinya sehingga apa yang diharapkan bersama dapat terwujud suatu saat nanti di gedung DPRD Provinsi NTT.
“Masyarakat Dapil 7 NTT, mari pilih saya, Syaiful Cendana. Saya selalu bersama masyarakat baik suka maupun duka dan akan selalu bersama. Jangan ragu pilih saya. Kita bangkit dan solid untuk kesejahteraan masyarakat petani di Belu, Malaka dan TTU. Ingat nomor 7,” ujar Syaiful Cendana.
Penulis: Frido Umrisu Raebesi