Oleh: Yohanes Mau
Warga NTT, pernah bertugas di Zimbabwe, Afrika.
Hujan gerimis enggan berhenti. Jalanan basah dan suhu udara nampak sejuk-sejuk adem di batas senja Jumat, (26/01/2024). Saya bersama beberapa rekan misi jalan-jalan santai menuju Golo Mori.
Golo Mori berasal dari bahasa Manggarai, terdiri dari dua kata yang berbeda yakni “Golo” dan “Mori”. Golo artinya bukit, dan Mori artinya Tuhan. Jadi secara lurus Golo Mori dapat dimengerti sebagai bukit Tuhan.
Golo Mori ini terletak di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Indonesia.
Untuk menjangkaunya sangatlah mudah karena fasilitas jalan rayanya sangat bagus dan sudah menjadi tempat wisata terindah di dunia.
Golo Mori memiliki keunikan dari segala panorama alam lainnya yang ada di belahan dunia lainnya.
Jika Anda meluangkan sedikit waktu untuk kunjung beberapa jam di bukit Tuhan ini maka saya sangat yakin anda akan mengalami betapa bahagianya hati menjadi visitor di Golo Mori.
Di Golo Mori ini Jokowidodo presiden terkini membangun tempat pertemuan elite. Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN terjadi di Meruorah Convention Centre, Golo Mori, Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT, 6-11 Mei 2023.
Golo Mori yang terletak di ujung barat pulau Flores kini menjadi tenar di kanca internasional.
Bukit Tuhan yang tidak terjamah oleh pembangunan infrastruktur pada masa-masa sebelumnya kini sudah menjadi pusat perhatian dari pemerintah pusat.
Sehingga Golo Mori kini bukanlah yang terkecil di mata nasional dan internasional.
Mata seluruh dunia tertuju ke bukit Tuhan ini namun sayangnya tidak semua orang akan bisa menjangkau surga-Nya Indonesia dan dunia ini.
Anda bisa menikmatinya lewat beberapa foto yang saya sertakan dalam postingan ini.
Panorama alam Golo Mori sungguh menakjubkannya. Gerangan mata dan hati siapakah yang tidak jatuh cinta dengan seksinya lekukan-lekukan Golo Mori dan cantiknya paras percikan ombak putih dari lautan biru di sana.
Golo Mori kini bukanlah yang tak terhitung seperti yang dulu lagi. Golo Mori kini adalah Golo Mori yang berpesona level internasional.
Visitor yang menginjakkan kaki sampai di Golo Mori ini adalah orang-orang beruntung karena inilah bukit Tuhan.
Di bukit Tuhan inilah para petinggi dari dua belas negara di ASEAN melangsungkan Konferensi Tingkat Tinggi.
Pertemuan level internasional Golo Mori menjadi sejarah baru untuk Labuan Bajo, NTT, Indonesia.
Pristiwa itu tertulis dan terukir abadi di buku sejarah nasional Indonesia untuk generasi muda selanjutnya.
Tawaran sajian indah di batas hari itu sungguh menggugah nurani untuk hasrat bersyukur. Saya bersama para sahabat misi tidak membiarkan senja berlalu tanpa jejak.
Hati kami tidak tegah melepaskan senja berlalu begitu saja tetapi kami pun bergambar dan bervideo sebagai cara mengabadikan kenangan.
Matahari senja hari itu terbenam di ujung barat pulau Rinca namun kenangan tertinggal di hati dan tertulis dalam buku hidup hingga selamanya.
Hari itu pergi dan tak ada lagi terang sedikit pun untuk melihat dan merasakan jamahan tangan Tuhan di Golo Mori.
Malam terasa datang terlalu dini merampas segala rasa yang sedang terasa dengan sajian gelap pekatnya.
Tiada lagi yang indah dan memanjakan mata. Yang ada hanyalah kenangan akan indah yang tersimpan rapi di dalam ingatan dan hati.
Kisah cinta bersemi di Golo Mori hari ini berlalu bersama hari dan malam. Namun kini kami tidak hanya mendengar dari cerita orang-orang lewat aneka media tetapi kami langsung merasakan betapa indahnya bukit Tuhan. Terima kasih Tuhan untuk izinanMu menghantar kami hingga puncakMu Golo Mori.