Ruteng, Vox NTT- Pertandingan persahabatan antara tim bola kaki Asrama Putra Arnoldus FC Vs tim Asrama Seminari Yohanes Paulus II Labuan Bajo pada Minggu, 28 Januari 2024 di Lapangan SMAK Loyola Labuan Bajo berlangsung seru.
Pada babak pertama tim kesebelasan dari Seminari terus menyerang tim Arnoldus FC dengan serangan yang bertubi-tubi. Akibatnya, benteng pertahanan Arnoldus FC mengalami kewalahan menahan lajunya serangan tim lawan.
Tensi permainan semakin meningkat dan teriakan dari suporter kedua tim semakin seru. Berbagai taktik, teknik, dan strategi dilakukan untuk menjebol gawang lawan.
Pada menit ke-15, babak pertama tim Seminari berhasil merobek keperawanan gawang Arnoldus FC melalui free-kick, sehingga unggul menjadi 1-0 atas tim Arnoldus FC.
Pelbagai strategi dilakukan oleh tim Arnoldus FC. Lagi-lagi pada menit ke-30, tim Seminari membobol jala gawang tim Arnoldus FC dan merubah kedudukan menjadi 2-0. Tim Seminari mengoleksi dua gol dan tim Arnoldus FC semakin tertinggal.
Pelbagai upaya terus dilakukan oleh tim Arnoldus FC untuk mengejar ketertinggalan. Tensi saling serang antara kedua tim semakin tinggi, sehingga pada menit ke-35, tim Arnoldus FC asuhan Frater Fritz berhasil menjebol gawang tim Seminari dan merubah kedudukan menjadi 2-1. Sorakan suporter pun semakin ramai sebagai ungkapan rasa bahagia atas gol yang tercipta lewat tendangan bebas dari luar garis penalti.
Pertandingan berlangsung hingga pada menit ke-45. Wasit utama meniup peluit panjang sebagai tanda babak pertama berakhir dengan skor 2-1.
Masuk pada babak kedua, tim Arnoldus FC merubah formasi dengan sajian permainan yang lebih cantik. Sehingga pada menit ke-70, tim Arnoldus FC berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 melalui serangan balik yang cepat.
Serangan dilakukan bertubi-tubi oleh kedua tim. Namun pada menit ke-85, pemain belakang Arnoldus FC, melakukan kesalahan di titik penalti. Hakim garis mengangkat bendera, dan wasit utama meniup peluit; tendangan penalti bagi tim Seminari. Kedudukan berubah menjadi 3-2 sampai pertandingan berakhir.
Kemenangan pun menjadi milik kesebelasan tim Asrama Seminari St. Yohanes Paulus II Labuan Bajo.
Pembina tim asrama Arnoldus FC Frater Fritz Dare, SVD, mengatakan tujuan dari pertandingan persahabatan antara kedua tim ini adalah untuk mengembangkan bakat dan talenta yang dimiliki oleh para peserta didik.
“Lebih dari itu sebagai ajang untuk saling belajar satu sama lain dan memperkuat relasi persaudaraan di antara mereka,” ujar Arnoldus.
Reiner Baha salah satu pengamat pertandingan antara kedua tim, mengungkapkan bahwa permainan ini sangat cantik dan memanjakan mata penonton.
Ia berharap agar kedua tim boleh menimba nilai positif dari pertandingan persahabatan ini.
Kontributor: Kanis Bouk, SVD
Sedang menjalani masa orientasi pastoral di SMPK St. Arnoldus Yansen Labuan Bajo