Kupang, Vox NTT-Ketua DPD Partai Hanura Provinsi Nusa Tenggara Timur, Refafi Gah menyatakan sikap untuk maju sebagai bakal calon gubernur NTT tahun 2024.
Politisi asal Pulau Sumba itu mendaftar di tiga partai politik sekaligus pada Jumat (3/5/2024).
Partai pertama yang dipilih Refafi bersama rombongan adalah PKB.
Refafi yang didampingi oleh pengurus DPD Hanura dan perwakilan DPC itu bergerak untuk mendaftar di PKB pada pukul 15.00 Wita.
Ia dan rombongan disambut oleh Ketua Desk Pilkada DPW PKB NTT Abdul Syukur Dapubeang.
Abdul menyebut mekanisme yang berlaku di PKB proses penetuan dukungan akan tergantung pada sikap DPP.
“Setelah itu kita akan menyampaikan ke DPP. Kami menerima semua putra putri terbaik yang mau mengabdikan diri bagi NTT,” ujar Abdul.
“Kami berterimakasih kepada Pak Refafi yang sudah memilih PKB. Bagi kami sangat luar biasa ada kader murni partai yang sudah menyatakan sikap untuk maju di Pilgub di NTT,” tambahnya.
Refafi Gah, pada kesmepatan yang sama menyampaikan terima kasih kepada seluruh pengurus PKB.
“Saya hadir di sini sebagai calon kepala daerah sebagai dari Partai Hanura,” kata dia.
Meskipun di DPRD NT Hanura memiliki empat kursi, Refafi menyebut akan membangun koalisi.
“Kami sadari Hanura hanya punya 4 kursi. Walaupun 4 kursi kami percaya bisa membangun hubungan koalisi dengan PKB, PDIP dan NasDem. Saya ditugaskan oleh Ketua Umum kami untuk mendaftar ke PKB,” katanya.
Refafi menjelaskan jika niatnya untuk maju sebagai calon gubernur NTT ingin mengabdikan diri bagi masyarakat.
Ke depan, kata dia, akan banyak investor yang masuk ke wilayah NTT. Jika pemerintah tidak mampu membangun SDM, maka akan tenggelam.
“Kita masih membutuhkan pemimpin yang peduli terhadap masyarakat kecil. Banyak pemimpin yang mau mendengar teriakan masyarkat di pelosok-pelosok,” katanya.
“Saya tidak mengatakan saya mampu mengatasi permalsahan itu. Saya minta dukungan dari masyarakat dan partai politik,” ujar Refafi.
Usai mendaftar di DPW PKB, Refafi Gah dan rombongan kemudian mendaftar di DPW Partai NasDem NTT.
Di Kantor DPW NasDem, Refafi mengatakan jika dirinya memiliki kedekatan dengan partai besutan Surya Paloh itu.
“Tidak elok rasanya jika saya tidak datang ke rumah saya sendiri. Sebagai sahabat yang setia dan loyal saya harus hadir. Saya memahami bahwa saya datang ke sini untuk mendaftarkan diri sebagai calon Gubernur.”
“Saya memahami DPW NasDem akan berproses berkas saya sampai ke DPP. Saya berharap bahwa nama Hanura tidak akan terhapus di rumah NasDem,” ujar Refafi.
Ketua DPW NasDem NTT Edifasius Endi saat menerima Refafi Gah dan rombongan menyebut NasDem dan Hanura memiliki kesamaan roh perjuangan.
“Kalau kita menengok masa lalu, Hanura dan NasDem lahir di era yang sama. Platform perjuangan NasDem dan Hanura sama hanya kemasan yang berbeda. Warna kita boleh berbeda tapi arah dan perjuangan sama,” ujar Bupati Manggarai Barat itu.
Edi menjelaskan, di Partai NasDem juga memiliki mekanisme untuk menentukan dukungan.
“Kami punya mekanisme dalam proses penjaringan bakal calon gubernur maupun wakil gubernur NTT. DPW tidak punya otoritas mencoret satupun siapa yang datang ke rumah besar Partai NasDem. Kami pastikan bahwa siapa yang datang akan kami teruskan ke DPP,” ujarnya.
Dukungan NasDem, kata Edi, akan bergantung pada dukungan masyarakat berdasarkan kajian akademik dari sebanyak 7 lembaga survei.
Usai mendaftar di NasDem, Refafi Gah dan rombongan kemudian mendatangi kantor DPD PDI Perjuangan NTT.
Penulis: Ronis Natom