Ruteng, Vox NTT- Thomas Dohu belum menentukan sosok wakilnya di Pilkada Manggarai 2024. Sejauh ini, ia sudah mendaftar di sejumlah partai politik (parpol) sebagai bakal calon bupati Manggarai periode 2024-2029.
Sekretaris DPD Partai NasDem Kabupaten Manggarai itu mengaku dirinya telah menjalin komunikasi dengan beberapa kandidat.
“Terbuka dengan semua. Sebab yang maju adalah putra-putri terbaik Manggarai. Bahkan sangat intens komunikasi dengan beberapa kandidat,” ujar Thomas Dohu kepada wartawan, Senin (27/5/2024).
Ia menyakini soal menentukan pendamping bukan sesuatu yang mudah. Hal yang penting adalah menjaga hubungan keduanya agar terjalin sampai kapanpun.
“Chemistry itu penting sekali. Bukan soal mau pasangan dengan ini atau itu. Sebab ketika chemistry dibangun sejak awal maka komunikasi itu sangat baik apalagi kalau mendapat kepercayaan menjadi pemimpin. Sehingga apapun yang menjadi visi-misi bersama pasti akan selalu kompak,” kata mantan ketua KPU Provinsi Nusa Tenggara Timur itu.
Selama ini Thomas Dohu sudah menyambangi 200 titik dari 80 desa di kecamatan yang ada di Kabupaten Manggarai.
Ke-200 titik ini disambangi Thomas Dohu sejak Maret 2024. Di setiap titik yang dikunjungi, Thomas Dohu selalu membuka ruang dialog untuk mendengar keluhan dan masukan.
Ia mengaku, pada setiap kunjungan selalu disambut hangat oleh warga Manggarai. Apalagi warga Manggarai punya kerinduan akan lahirnya pemimpin yang mau mendengar keluhan-keluhan mereka.
Dari perjumpaan bersama warga muncul beragam masalah yang perlu mendapat perhatian. Di antaranya masalah infrastruktur, kesehatan, pendidikan, pertanian hingga harapan akan hadirnya pemimpin di tengah masyarakat.
“Masalah yang paling sering muncul adalah infrastruktur dan komoditi. Untuk infrastruktur misalnya, masih banyak akses-akses penghubung wilayah yang rusak atau tidak dibenahi,” kata Thomas Dohu. [VoN]