Kupang, Vox NTT – Pekan Olahraga Nasional (PON) Tahun 2028 yang akan diselenggarakan di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB) bakal dibagi berdasarkan cabang olahraga (cabor).
NTT sendiri telah dipastikan akan menyelenggarakan cabor sepak bola dan 21 cabor lainnya.
Menurut Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) NTT, Alfonsius Theodorus, pada Kamis (13/03), sejumlah cabang olahraga yang direncanakan diadakan di NTT antara lain Aquatik, Bulu tangkis, Tinju, Berkuda, Sepak bola, Bola tangan, Layar, Tenis meja, Taekwondo, Tenis lapangan, Angkat besi, Gulat, Baseball, dan Selancar.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Gubernur NTT, Johni Asadoma, menegaskan bahwa Pemprov NTT akan segera membentuk Satuan Tugas (Satgas) PON 2028 untuk mempersiapkan segala kebutuhan terkait acara besar tersebut.
“Kami akan membentuk Satgas PON NTT yang akan menyiapkan segala sesuatunya. Satgas ini akan melibatkan berbagai unsur, mulai dari swasta, pemerintah, hingga akademisi. Ini adalah even besar, dan kami ingin mengelolanya dengan baik dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan yang ada di NTT,” ujar Johni Asadoma di Kantor Gubernur NTT, Kamis, 13 Maret 2025.
Ia menambahkan, pemerintah provinsi akan memberikan bonus bagi para atlet yang berprestasi dalam ajang PON 2028 nanti.
Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) NTT, Josef Nae Soi, mengapresiasi upaya keras yang telah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi NTT meski di tengah tantangan ekonomi yang cukup berat.
“Tadi kita rapat dan membahas persiapan untuk atlet, official, serta prasarana. Kami sangat menghargai perjuangan Pemprov NTT dalam menghadapi segala kesulitan,” ujar Josef.
Josef menegaskan, pelaksanaan PON 2028 akan sangat memperhatikan sarana dan prasarana yang ada di NTT, agar ajang olahraga tersebut dapat berlangsung dengan sukses.
“Pembukaan PON akan diselenggarakan di NTT. Saya berharap dukungan dari semua pihak untuk mewujudkan kesuksesan NTT melalui dunia olahraga,” pungkasnya.
Penulis: Ronis Natom