Atambua, Vox NTT-Kabupaten Belu kembali mendapat bantuan Rumah Instan Sederhana Sehat (Risha) dari Kementerian PUPR RI sebanyak 200 unit.
Bantuan 200 unit rumah ini merupakan jawaban Presiden Jokowi melalui Kementerian PUPR atas permintaan masyarakat dan Pemkab Belu. Permintaan itu saat Presiden Jokowi mengunjungi Belu beberapa waktu lalu.
Demikian disampaikan Jhoni Subrata, Direktur Rumah Khusus Direktorat Jendral (Dirjen) Perumahan Kementerian PUPR Republik Indonesia ketika ditemui di rumah jabatan Bupati Belu, Selasa (18/08/2020).
Jhoni Subrata menjelaskan, bantuan 200 unit rumah ini dari Presiden Jokowi melalui Kementerian PUPR.
Dalam pembangunan nanti tentu saja bekerja sama dengan Pemda Belu. Diharapkan warga baru bisa tinggal di rumah yang lebih layak.
Lanjut Jhoni, Kementerian PUPR bersama Dinas PUPR Kabupaten Belu segera memulai mengerjakan 200 unit rumah.
Rumah-rumah itu akan dibangun di tiga lokasi di kabupaten Belu yakni; di Desa Tohe Kecamatan Raihat sebanyak 100 unit dan Desa Manleten kecamatan Tasifeto Timur sebanyak 50 unit, dan di desa Tukuneno kecamatan Tasifeo Barat sebanyak 50 unit.
Sebagai informasi, kedatangan tim dari Ditjen Perumahan Kementerian PUPR ke Belu dalam rangka mengkoordinasikan kesiapan lahan dan kebutuhan pokok lainnya, seperti air dan listrik di tiga lokasi yang akan membangun 200 unit rumah.
“Kita akan segera mulai mengerjakan karena saya juga sudah bawa tim designer supaya segera men-design,” ujar Jhoni.
Ditargetkan, pembangunan 200 unit rumah tersebut segera rampung sebelum akhir tahun 2020 ini.
Terpisah, Bupati Belu Willybrodus Lay yang ditemui di kediamannya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada pemerintah pusat yang telah memberikan bantuan 200 unit rumah.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat kabupaten Belu, saya mengucapkan limpah terima kasih kepada Presiden Jokowi dan Kementerian PUPR yang telah menjawab permintaan kami masyarakat Kabupaten Belu.Terkait lokasi tidak ada masalah,” ujar Bupati Willy.
Pantauan VoxNtt.com, usai melakukan pertemuan dengan Bupati Belu dan sejumlah kepala dinas, rombongan dari Ditjen Perumahan langsung menuju lokasi untuk melakukan survei.
Penulis: Marcel Manek
Editor: Ardy Abba