Labuan Bajo, VoxNtt.com-Christian Rotok, Bakal Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Nusa Tenggara Timur (NTT) mendampingi Eston Fonay mengatakan dirinya terlebih dahulu menjadi Wagub sebelum menjadi Gubernur NTT.
Pasalnya, selama ini sudah sekian kali orang Manggarai yang maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) menjadi Calon Gubernur selalu saja kalah bertarung.
“Saya belajar dari Gubernur NTT sekarang, Fransiskus Lebu Raya. Sebelum menjadi Gubernur NTT, terlebih dahulu dia (Frans Lebu Raya) menjadj wakil Gubernur NTT mendampingi Piet A Tallo,” ujar Christian Rotok saat sambutan di hadapan puluhan tokoh Masyatakat di wilayah Mabar, Jumat (24/2/2017) di Labuan Bajo.
Mantan Bupati Manggarai Dua Periode itu mengatakan dirinya sudah perpikir matang terkait maju mendampingi Ketua DPW Partai Gerindra NTT itu. Apalagi, Eston Fonay sudah berpengalaman menjadi Wakil Gubernur NTT.
“Pak Eston tidak mungkin menjadi wakil saya. Dia (Eston) dalam Pilgub 2013 lalu masuk dalam putaran Kedua,sementara saya kalah di putaran pertama,” tutur Chris Rotok.
Menurutnya, orang Manggarai bisa menjadi Gubernur NTT harus menjadi wakil terlebih dahulu. Para calon Gubernur NTT asal Manggarai selama ini selalu saja kalah.
Sehingga, satu-satunya cara agar orang Manggarai bisa menjadi Gubernur NTT harus terlebih dahulu menjadi wakil Gubernur.
Dia mengatakan banyak orang yang menanyakan dirinya kenapa tidak maju menjadi Calon Gubernur NTT saja. Tentunya pertanyaan dari masyarakat NTT itu sudah dipikirkan secara matang.
“Mulai dari Bapak Gaspar Parang Ehok sampai Bapak Christian Rotok yang maju Calon Gubernur NTT selalu kalah. Kali ini, saya memilih calon wakil dulu baru saya akan maju Calon Gubernur NTT,” ujar mantan Sekda Mabar itu.
Pada kesempatan itu, Christian Rotok mengajak tokoh masyarakat asal Mabar agar memberikan masukan kepada Paket Esto-Chris untuk kemajuan NTT.
Sementara, Cagub NTT, Eston Fonay dalam sambutannya dihadapan tokoh masyarakat mengatakan memilih Christian Rotok menjadi wakilnya sudah sejauh hari dibicarakan.
Bukan muncul saat ini saja, melainkan sudah jauh-jauh hari melamar Christian Rotok menjadi Cawagub.Termasuk memberi tagline Eston-Chris memiliki makna tersendiri.
“Eston-Chris bersama seluruh tokoh masyarakat di NTT jika bersama-sana, saya yakin NTT akan maju,” kata Eston.
Terkait Parpol pendukung, dihadapan tokoh masyatakat Mabar itu, Eston mengaku sudah berkomunikasi dengan sejumlah Parpol.
Bermodal 8 kursi DPRD NTT dari Partai Gerindra, sehingga meyakinkan partai lain untuk dapat maju di Pilgub NTT tahun 2018 mendatang.
“Kita akan maju melalui Jalur Parpol. Saat ini Partai Gerindra sudah memiliki 8 kursi. Tinggal mencari Parpol pendukung lainnya,” tutur Eston, Mantan Ketua Perkemi NTT itu. (Satria/VoN).