Labuan Bajo, Vox NTT- Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia melalui Direktur Bina Pelatihan Vokasi dan Pemagangan bersama Bina Pelatihan Vokasi dan Pemagangan Lombok Timur mengandeng Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat melalui Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi, Koperasi dan UKM Kabupaten Manggarai Barat melaksanakan kegiatan program pemagangan bagi 80 orang peserta yang berasal dari Labuan Bajo dan sekitarnya.
Kegiatan program pemagangan dilaksanakan selama lima bulan kedepan sejak 6 Mei hingga 6 Oktober 2024.
Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi mengungkap Balai Latihan Kerja (BLK) yang ada di Labuan Bajo, ke depan diharapkan dapat menjadi central pelatihan di pulau Flores.
Hal itu dikatakan Bupati Edi saat membuka kegiatan program pemagangan di aula Kantor Bupati Manggarai Barat Selasa (14/05/2024).
“Jika itu dilakukan maka akan terjadi pemerataan, tidak hanya di Mabar, tetapi sesama masyarakat di luar Mabar,” katanya.
Ketua DPW Partai NasDem NTT itu percaya, 80 peserta yang mengikuti kegiatan tersebut suatu ketika menjadi orang sukses.
“Ketika sukses maka dipastikan hidup lebih baik. Ketika kehidupan sukses dan lebih baik maka setidaknya para peserta telah membantu Pemerintah dalam mengatasi kemiskinan,” tegas Edi.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Balai Vokasi pelatihan Pemagangan Lombok Timur yang menyelenggarakan acara ini.
“Harapannya kegiatan ini tidak berhenti sampai disini, tetapi berkesinambungan sehingga apa yang menjadi harapan kita bersama bisa terwujud di hari esok,” ujar Bupati Edi.
Ia pun meminta peserta untuk mengikuti kegiatan ini dengan baik karena di luar sana ada banyak yang merindukan hal yang sama untuk mengikuti magang, namun kesempatan terbatas.
“Kalian memang orang hebat, orang pilihan. Saya berharap kepada peserta untuk mengikuti pelatihan ini dengan sebaik- baiknya. Kesempatan tidak pernah datang berkali-kali, manfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin,” tutup Bupati Edi.
Untuk diketahui, sebanyak 80 peserta yang mengikuti kegiatan magang pada 17 industri di Labuan Bajo diantaranya, hotel Meruorah, Ayana Komodo, Sudamala, Local Collection, Bintang Flores, Laprima, Puri Sari, Plataran, Parlezo, Maxima Pearl, Harbour Komodo, Mai Cenggo, Eleven Coffee, Komodo Gift, Artomoro, Exotic, dan Made Inn Italia.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi Koperasi dan UKM Kabupaten Manggarai Barat Maria Theresia Primadona Asmon menjelaskan, dalam melakukan kegiatan pemagangan kuota Manggarai Barat selalu terbesar untuk NTT.
“Dalam program magang kali ini diikuti oleh 80 orang peserta. Dari 80 orang ini, 47 persen lulusan Sarjana, 46 persen lulusan SMK, dan 7 persen lulusan Diploma tiga,” jelas Theresia.
Dijelaskanya, dari 80 peserta ini 85 persen merupakan putra-putri yang lahir dan besar di Manggarai Barat, 14 persen anak-anak dari Kabupaten Manggarai dan 1 persen dari Manggarai Timur.
Dalam kesempatan itu dia meminta Kementerian Ketenagakerjaan melalui Bina Vokasi Pelatihan Pemagangan Lombok Timur untuk melanjutkan program ini ke depan, karena sangat strategis untuk di kembangkan terus di Labuan Bajo.
Penulis: Sello Jome