*Adriano Weter Dekorasi Ada banyak bekas luka Aku dekorasi untuk menutupinya Agar pelangi kembali muncul di matanya Sehingga dia tak larut dalam duka Jejak Langkahmu cepat tak dapat dikejar Pergi jauh ke pelosok lorong terluar Hanya nama yang tercetak di dinding kamar Itupun samar samar dari mata yang nanar Sebab kau penuh bilur luka dan memar Tersebar , membekas disekujur tubuh yang kekar Tenda Keramat Diskusi senja yang telat Malam dan Pagi merambat dengan cepat Hingga senja kembali sodorkan kopi hitam pekat Untuk temani kami bercumbu kabut Tenda keramat… Diatasmu kau tawarkan rasa hangat Diatasmu polemik negri menjadi kerabat Setumpuk…
Trending
- Diantar Keluarga dan Relawan, Izak Nuka Daftar Jadi Calon Wali Kota Kupang di Demokrat
- Pohon Tumbang, Listrik di Wilayah Utara Manggarai Padam
- Ansy Lema Dapat Dukungan Relawan Milenial Manggarai Barat untuk Bertarung di Pilgub NTT 2024
- Kolaborasi Menentang Perundungan: Membina Lingkungan Sekolah yang Aman dan Ramah Inklusi
- ‘Neka Hemong Kuni Agu Kalo’: Konseptualisasi Orang Manggarai tentang Tanah Kelahiran
- Dukung Sesama Anak Muda, El Asamau Antar Bildad Tonak Daftar di PDIP
- Edistasius Endi Dapat SK Ketua DPW Partai NasDem NTT
- Eber Ganggut Datangi Rumah PAN Manggarai, Curhat Perjalanan selama Setahun Terakhir