Kota Kupang,VoxNtt.com– Gubernur Nusa Tenggara Timur, Frans Lebu Raya memberikan sambutan dalam HUT ke 17 Dharma Wanita Persatuan (DWP) tahun 2016, Rabu (07/12) di Aula Ben Boi Kupang.
Dalam sambutannya, Frans Lebu Raya sebagai penasehat dari DWP, berharap agar sebagai suatu organisasi yang eksis di tengah-tengah masyarakat, DWP harus turut merespon masalah-masalah sosial yang terjadi.
Sesama anggota DWP juga dihimbau agar saling membina, saling menguatkan, saling mengingatkan untuk kompak dan bersatu dalam mendukung para suami dalam tugas sebagai abdi negara.
Upaya kesetaraan gender antara kaum perempuan dan laki-laki di Nusa tenggara Timur disampaikan Lebu Raya sebagai suatu persoalan yang masih terus berlangsung.
“Edukasi dan sosialisi secara terus menerus merupakan solusi untuk mengatasi hal ini. Membahasa kesetaraan gender juga harus disesuikan dengan budaya kita” kata Lebu Raya dalam acara tersebut.
Beberapa hal yang juga disampaikan yakni mengenai pangan lokal dan masalah HIV/AIDS yang sekarang menjadi perhatian dari pemerintah dan diharapkan agar DWP juga mengambil bagian dalam menghadapi persoalan tersebut.
Selain itu hal yang paling ditekankan di akhir sambutannya, yakni mengenai NTT yang untuk saat ini masuk dalam darurat Human Traffiking. Semua pihak dihimbau untuk menaruh perhatian dalam persoalan ini, terlebih pihak keluarga.
“Sistem satu pintu dari pemerintah diharapkan dapat mengatasi persoalan yang sedang menjadi perhatian semua pihak ini” ujar Lebu Raya. (Nicke/VoN)
Foto Feature: Gubernur, Frans Lebu Raya di acara HUT DWP (Foto: Nicke/VoN)