Ende, VoxNtt.com-Jelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Ende pada tahun 2018 nanti, Partai Kebangikatan Bangsa (PKB) belum menentukan sikap.
Secara kelembagaan, PKB masih melakukan kajian serta pertimbangan bersama masyarakat untuk menentukan pilihan terhadap pemimpin.
Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Propinsi NTT, Yukundianus Lepa, mengatakan, pada prinsipnya PKB mengingikan pemimpin yang benar-benar bekerja demi kesejateraan masyarakat.
Kabupaten Ende, menurutnya, sangat membutuhkan pemimpin dengan gebrakan yang rasional untuk kepetingan Ende ke depan.
“Kita tidak sedang mencari bupati karena jabatan. Tetapi, kita membutuhkan pemimpin yang mampu membawa Ende ke depan. Ini ukuran kita di PKB.”Katanya saat kunjung kerja di Kecamatan Wolojita, Minggu (5/2).
Anggota DPRD NTT ini menilai, sejauh ini kader politik Kabupaten Ende hanya berjuang untuk mendapatkan jabatan.
Padahal, masyarakat sangat membutuhkan pembangunan yang adil dan merakyat.
“Kalau hanya mencari jabatan itu sangat mudah. Karena akan melaksanakan format yang sudah ada. Tetapi, kita sedang mencari pemimpin yang mampu mengelola dan membawa masyarakat yang lebih sejahtera”ujar Yukun, Ketua Fraksi PKB NTT.
Beliau menambahkan, saat ini PKB sangat berhati-hati untuk menentukan pilihan. Sebab, banyak pemimpin yang diusung berdasarkan keinginan elite politik.
“Kita melihat secara rasional. Apakah dia mampu membawa kesejahteraan. Apakah layak sebagai bupati atau tidak. Jadi, dalam posisi ini kami cukup berhati-hati. Sekali lagi, bahwa kami usung bukan sesuai dengan keinginan untuk mendapatkan jabatan tetapi harus benar-benar membawa kesejahteraan rakyat”pungkas Yukun DPR asal Ende.
Terkait proses penjaringan, Yukun menjelaskan, PKB belum memastikan waktu untuk melakukan penjaringan.
Tentu pada tahap ini, PKB akan melakukan musyawarah kebangkitan mulai dari ranting hingga ke DPC untuk mendapatkan rekomendasi dari pengurus pusat.
“Kalau sudah ada keputusan DPP, wajib hukum semua kader untuk mendukung calon yang diusung. Kalau tidak maka sanksinya jelas”katanya***(Ian/VoN)