Ende, VoxNtt.com-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ende menyikapi aksi kemanusiaan yang diperankan oleh Kelompok Kasih Insani (KKI). Komunitas tersebut sudah setahun bergerak khusus penanganan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
Wakil Bupati Ende, H. Djafar Ahmad di ruang kerjanya mengakui Pemerintah Daerah (Pemda) belum menyentuh masalah kemanusiaan orang dengan gangguan jiwa di wilayah Kabupaten Ende.
Sejauh ini, pemerintah melalui dinas sosial masih bertindak secara normatif. Karena itu, pemerintah memberi apresiasi kepada kelompok tersebut yang telah peduli dengan orang gangguan jiwa.
Djafar menjelaskan, gerakan sosial merupakan pekerjaan mulia yang menggugah banyak orang. Aksi kemanusiaan yang diinisiator oleh Pastor Avent Saur tersebut patut didukung oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
“Sebetulnya ada undang-undang dan ini adalah tangggung jawab pemerintah. Kita support teman-teman (KKI, red) yang konsen dengan aksi tersebut,” kata Wabup Djafar baru-baru ini.
Dia menegaskan, dirinya secara pribadi telah menjadi bagian dari organisasi non formal seperti KKI. Sebagai orang nomor dua di Ende, ia mendorong agar Kabupaten Ende membangun rumah sakit jiwa lengkap dengan fasilitasnya.
Untuk sementara, jelas Djafar, Pemerintah akan membangun rumah transit sebagaimana tempat penampung orang gangguan jiwa. Rumah tersebut akan dikoordinir oleh dinas kesehatan dan dinas sosial.
“Saya pernah ikut bersama dengan kelompok ini dan kita akan dorong supaya bangun rumah transit. Tapi, semua harus data orang gangguan jiwa itu,” katanya kepada VoxNtt.com.
Sementara itu, Ketua DPRD Ende Hery Wadhi meminta KKI untuk segera memberikan rekomendasi kepada pemerintah dan DPRD untuk dibahas bersama. Rekomendasi tersebut sebagai pertimbangan untuk membangun rumah sakit jiwa atau pembiayaan lain dalam mendukung kerja KKI.
“Kami harap supaya Pater bisa menyodorkan rekomendasi kepada kami untuk kami bahas. Secara lembaga kami sangat mendukung kegiatan ini. Jujur saya baru pertama kali tahu tentang KKI, “kata Hery didampingi ketua Komisi III DPRD Ende, Yulius Cesar Nonga saat mengikuti HUT KKI pertama di Kampung Nuamere, Kelurahan Rewarangga, Kecamatan Ende Timur, Kabupaten Ende, Sabtu (25/2/2017) dua pekan lalu. (Ian Bala/VoN)