Ruteng, Vox NTT- Akibat ketiadaan alat berat, PT Menara Jaya Makmur terlambat menyelesaikan pembangunan gedung instalasi bedah sentral RSUD Ruteng.
Kabarnya selama ini perusahan itu menyewa alat berat milik orang, termasuk alat pemerintah.
“Mereka pernah sewa alat beratnya PU,” kata PPK, Konradus Kumat kepada wartawan , Sabtu (18/3/2017) lalu.
Saat ditanya soal alasan pemilihan perusahan ini, Kumat enggan menjawab dan minta tanya langsung ke pkja tender.
“Silakan tanya saja ke pokja tendernya, karena mereka yang urus itu,” pungkasnya.
Menanggapi hal itu, Ketua Pokja Tender, Kanis Nasak menjelaskan penetapan perusahan asal Timur Tengah Utara (TTU) sudah sesuai dengan aturan yang ada.
Baca: Akibat Cidera Janji, PT Menara Jaya Makmur Bakal Didenda Ratusan Juta
“Dari segi dokumen memenuhi syarat itu alasanya,” katanya melalui pesan singkat pada Selasa (21/3/2017).
Saat ditanya soal alat berat, Nasak mengaku perusahan tersebut mengaku memiliki alat itu dan menyebutkan dengan jelas dalam dokumen penawaran.
“Di dokumen penawaran mereka lengkap alat berat sesuai yang diminta dalam dokumen pengadaan,” tegasnya. (Ferdiano Sutarto Parman/VoN).