Ruteng, Vox NTT- Senat Mahasiswa (Sema) STKIP Santu Paulus Ruteng menggelar kegiatan Latihan Keterampilan Management Mahasiswa (LKMM) di rumah ret-ret Kongregasi Putri Karmel Wae Lengkas kelurahan Golo Dukal kecamatan Langke Rembong Ruteng Manggarai.
Kegiatan yang diikuti oleh kurang lebih 62 mahasiswa tersebut berlangsung selama tiga hari, tanggal 1-3 September 2017.
Peserta yang hadir mengikuti kegiatan LKMM terdiri dari pengurus Sema STKIP Ruteng, Pengurus Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) dari enam program studi (Prodi)
Keenam Prodi tersebut diantaranya; Teologi, PGSD, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, PG PAUD dan Matematika.
Selain itu, hadir pula dalam kegiatan LKMM yakni Pengurus Inti Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang ada di STKIP Ruteng.
Puluhan mahasiswa yang bergabung dalam kegiatan LKMM tersebut tiba di Wae Lengkas pada pukul 17.00 wita.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Sekretaris Pembantu Ketua (puket) III STKIP St Paulus Ruteng, Yanto Asman.
Dalam kegiatan LKMM ini mahasiswa yang hadir akan merevisi anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) Sema STKIP St. Paulus Ruteng.
Para mahasiswa juga menyusun program kerja Sema STKIP Ruteng tahun akademik 2017/2018.
Selain itu, peserta LKMM juga akan disuguhkan materi khusus tentang pelatihan jurnalistik yang dibawakan oleh Frans Obon, dosen STKIP Ruteng.
Yanto Asman dalam kesempatan tersebut mengatak LKMM merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh STKIP Ruteng melalui puket III bidang kemahasiswaan.
“Dalam kegiatan ini mahasiswa dilatih untuk menjadi figur pemimpin yang bisa memanage kegiatan-kegiatan yang dipercayakan kepada setiap pribadi,” tukas Yanto.
Menurut dia, kegiatan LKMM tersebut sebenarnya untuk menjawab sebuah kebutuhan dasar bahwa menjadi seorang mahasiswa tidak hanya dibekali dengan pengetahuan teoritis yang didapat di bangku kuliah.
Namun harus ada sinergitas antara pengetahuan yang didapat di bangku kuliah dengan kegiatan-kegiatan lain di dalam keorganisasian tertentu seperti LKMM tersebut.
Karena itu, Yanto berharap agar melalui kegiatan LKKM, kerja sama antara Sema dengan HMPS lebih giat lagi. Sehingga bisa menelurkan gagasan-gagasan untuk kemudian diimplementasikan dalam bentuk aksi bersama mahasiswa.
Senada dengan dia, Ketua Sema STKIP St Paulus Ruteng, Yohanes Jehadur menjelaskan kegiatan LKMM merupakan program yang dirancang untuk memberikan bekal sikap, pengetahuan dan keterampilan managerial organisasi untuk mengelola berbagai organisasi kewahasiswaan.
Itu terutama para mahasiswa yang terlibat langsung dalam kepengurusan organisasi kemahasiswaan, baik di tingkat program studi maupun tingkat Sema.
“Harapannya adalah setelah mengikuti kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya memiliki kemampuan berwibawah tetapi juga mempunyai kemampuan teknis yang sesuai dengan tuntutan masyarakat di masa mendatang,” ujar Jehadur.
Kontributor: Ignasius Padur
Editor: Ardy Abba