Mbay, Vox NTT- Tokoh muda Nagekeo, Kim Seke meminta penegak hukum segera memeriksa Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan di kabupaten itu.
Permintaan Kim Seke tersebut menyusul adanya persoalan pembangunan Ruang Rawat Inap Puskemas Maunori, Kecamatan Keo Tengah, Kabupaten Nagekeo yang diduga mubazir.
Proyek tersebut sudah dibangun tahun 2016 lalu, namun hingga kini belum dimanfaatkan masyarakat setempat karena bangunan belum rampung.
Selain meminta memeriksa Kadis Kesehatan, dia juga mendesak aparat penegak hukum segera memeriksa Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek senilai Rp 3 Miliar lebih tersebut.
“Mangkraknya proyek pembangunan gedung Rawat Inap Puskesmas Maunori yang menggunakan anggaran sebesar 3 M lebih tersebut, kita mendesak agar aparat penegak hukum segera memeriksa PPK dan Kadis Kesehatan Nagekeo,” ujar Kim Seke kepada VoxNtt.com melalui pesan WhatsApp, Senin (11/9/2017).
Kendati kontraktor sudah di-PHK dengan alasan sudah habis batas waktu, namun dia menduga perencanaan, pengawasan dan pelaksanaan tidak jelas.
“Rakyat sedang membutuhkan bangunan tersebut, kasian masyarakat. Mereka membutuhkan ruang rawat inap, namun sangat disayangkan kalau pekerjaan mandek seperti ini. Kita mendesak agar aparat penegak hukum segera memproses para oknum-okmun yang terlibat di dalamnya,” ujar Kim Seke. (Arkadius Togo/AA/VoN)