Soe, Vox NTT- Sikap apatis dan tidak mau tau tentang rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT untuk membangun Bandar Udara (Bandara) di wilayah Selatan Pulau Timor tepatnya di Boking mendapat sorotan tajam dari berbagai pihak, terutama warga masyarakat Kecamatan Boking.
Sikap tidak mau tahu dan tidak mau ikut campur urusan Pemprov oleh Pemkab TTS terlihat dengan jelas ketika Komisi IV DPRD Provinsi NTT bersama Dinas Perhubungan Provinsi NTT melakukan sosialisasi dan pra survei indentifikasi di Desa Meosin dan Desa Baos, Kecamatan Boking, Rabu (25/10/2017) dimana tidak ada satupun pejabat dari Pemkab TTS yang hadir.
Ruba Banunaek salah seorang anggota DPRD TTS yang berkesempatan hadir menyayangkan sikap Pemkab TTS terutama pimpinan wilayah dan pimpinan SKPD seperti Dinas Perhubungan TTS dan Dinas PU yang tidak hadir pada kegiatan tersebut sementara kegiatan tersebut berlangsung diwilayah Kabupaten TTS.
“Saya tidak tahu kenapa Dinas Perhubungan dan Dinas PU atau SKPD TTS yang berkaitan dengan rencana pembangunan Bandar Udara ini tidak ada satupun yang hadir?? Kalau bupati dan wakil bupati mungkin ada kegiatan lain,” kata Ruba di Boking, Rabu (25/10/2017).
Menurut Ruba, harusnya Pemkab TTS menyambut baik dan proaktif guna melancarkan proses dan tahapan pembangunan Bandara di wilayah Selatan Pulau Timor tersebut.
Baca: Toda dan Tomas Serahkan Lahan untuk Bangun Bandara Boking
Hal senada dikeluhkan oleh anggota DPRD Provinsi NTT Jefri Unbanunaek. Menurut Jefri koordinasi dan komunikasi dengan Pemkab TTS sudah dilakukan sebelum kegiatan tersebut dilaksanakan. Tapi tidak ada satu pun pejabat teras di TTS yang hadir pada kegiatan tersebut.
“Masa kita dari Komisi IV DPRD Provinsi NTT semuanya mengambil bagian dalam kegiatan tersebut, koq pejabat di TTS tidak ada yang hadir,” kesal Unbanunaek.
Sementara salah seorang warga masyarakat yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan, ketidakhadiran pejabat teras di lingkup Pemkab TTS menunjukan sikap yang tidak menghargai tamunya. Apalagi kata dia ada Kepala Dinas Perhubungan dan seluruh timnya serta anggota DPRD Provinsi NTT semuanya hadir.
Pantauan VoxNtt.com pada acara sosialisasi dan pra survei identifikasi tersebut ratusan warga masyarakat antusias mengikuti hingga selesai.
Nampak anggota Komisi IV DPRD Provinsi NTT semuanya hadir. Begitu juga Kepala Dinas Perhubungan NTT, Ricard Djami, lengkap dengan timnya yang berkisar 25 orang.
Camat Boking, Camat Santian dan Camat Toianas juga turut hadir dalam kegiatan tersebut berserta beberapa kepala desa di sekitar Kecamatan Boking dan Toianas.
Penulis: Paul Resi
Editor: Boni Jehadin