Mbay, Vox NTT– Pil pahit terpaksa harus ditelan Leonarda Dora (47), warga asal Desa Waekokak, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo.
Pedagang yang mengadu nasib sebagai penjual sayur di pasar Danga itu mengaku mendapat perlakuan kasar oleh Hermanus Alo.
Hermanus diduga Leonarda sebagai penjaga di pasar Danga.
“Saat kami lagi ngobrol dengan mama Sri, tiba-tiba saja, saya dilempar dengan cerek yang berisikan air oleh Hermanus Alo. Pada saat saya tole ke belakang, Herman langsung tumbuk di kepala bagian belakang satu kali,” kata Leonarda kepada wartawan, Sabtu (18/11/2017).
“Saya tanya kenapa saya dipukul?. Bukan menjawab malah pelaku memukul lagi saya di pipi kanan dua kali. Dengan di mulut satu kali. Bukan hanya itu, saya malah ditendang kaki yang beralasan sepatu di paha saya. Terus terang pak, saya sampai kencing di celana akibat tendangan itu,” katanya lagi.
Atas kejadian itu, Mama Dora biasa ia disapanya langsung melaporkan ke pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Aesesa pada Selasa 14 November lalu.
Mama Dora berharap agar pihak penegak hukum segara menahan pelaku dan diproses sesuai aturan yang berlaku.
Kapolsek Aesesa AKP Ahmad membenarkan adanya laporan Mama Dora tersebut.
AKP Ahmad mengungkapkan, insiden itu terjadi pada hari Selasa,14 November sekitar pukul 07.00 Wita.
Saat itu Mama Dora sedang berjualan di pasar Danga. Namun tiba-tiba didatangi yang mengaku sebagai petugas keamanan pasar.
Petugas itu lalu menyuruh Mama Dora untuk memindahkan barang dagangan yang kebetulan dijual tidak pada tempatnya.
Mama Dora kemudian memindahkan jualannya ke atas meja.
“Lalu ada teman Leonarda Dora (47) bertanya kenapa jualannya pindah?. Kemudian Korban menjawab petugas larang jangan jual di situ mungkin orang lewat kita pegang orang punya telur,” kata AKP Ahmad.
Dia mengatakan, tiba- tiba pelaku melempari Mama Dora dengan menggunakan cerek air. Namun tidak mengenai korban.
Kemudian pelaku mendatangi korban dan langsung menampar sebanyak satu kali yang mengenai tengkuk.
Saat korban balik badan tiba-tiba pelaku langsung memukul dengan menggunakan kepalan tangan satu kali di mulut dan dua kali di pipi kanan.
Bukan hanya itu, pelaku selanjutnya menendang di bagian paha kiri Mama Dora sebanyak satu kali.
Menurut AKP Ahmad, hingga kini polisi belum melakukan penahanan terhadap pelaku.
“Kita masih dalami lagi kasus itu. Kalau bukti sudah cukup kita akan tahan pelaku. Untuk sementara kita sedang melakukan pemeriksaan saksi-saksi,” katanya.
Sampai berita ini diturunkan, VoxNtt.com belum berhasil mengonfirmasi kejadian tersebut ke Hermanus Alo yang diduga sebagi pelaku kekerasan tersebut.
Penulis: Arkadius Togo
Editor: Adrianus Aba