Kefamenanu,Vox NTT-Selama tahun anggaran 2017 ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) TTU telah berhasil membangun kembali 21 rumah yang hancur akibat bencana banjir dan longsor.
Ke-21 rumah tersebut diantaranya 7 unit yang diterkena bencana tanah longsor di Desa Manusasi, Kecamatan Miomafo Barat dan 14 unit di Dusun Maubesi, Desa Nonotbatan, Kecamatan Biboki Anleu yang dilanda banjir bandang pada awal bulan Februari 2017 lalu.
“Untuk 14 rumah di Dusun Maubesi sekarang tinggal pintu saja kalau untuk 7 buah rumah di Desa Manusasi kita bantu dana stimulan dengan total nilai Rp 175 juta,” jelas Kepala Pelaksana BPBD TTU, Yohanes Bani saat ditemui VoxNtt.com di ruang kerjanya, Senin (18/12/2017).
Bani menjelaskan sesuai dengan pantauan dan identifikasi yang dilakukan BPBD TTU, wilayah pantai utara berpotensi terkena bencana kekeringan dan banjir.
Sedangkan untuk wilayah Insana dan Miomafo Barat, jelasnya, berpotensi terkena bencana angin puting beliung dan tanah longsor.
Dikatakan, untuk mengantisipasi di daerah yang berpotensi bencana, BPBD TTU bekerja sama dengan beberapa pihak terkait untuk memberikan pelatihan maupun peringatan kepada masyarakat.
Penulis: Eman Tabean
Editor: Adrianus Aba