Borong, Vox NTT-Kondisi proyek jalan lapen di Watu Ci’e-Golo Tenda-Kampung Pocong, Kelurahan Bangka Leleng, Kecamatan Poco Ranaka, Kabupaten Manggarai Timur (Matim) sungguh memprihatinkan.
Pantauan VoxNtt.com, Jumat (05/01/2018), di beberapa titik pengerjaan lapen itu tampak aspalnya sudah terkelupas. Padahal baru selesai dikerjakan dua bulan lalu.
Di beberapa titik juga, aspal tampak gelembung kendati sudah ditambal oleh pihak kontraktor pelaksana.
Selain itu, di beberapa titik bahu aspal sudah mulai terkikis air.
Warga setempat pun mengaku kecewa dengan kualitas pengerjaan aspal jalan itu.
“Kami kecewa sekali dengan kondisi jalan ini. Usianya baru dua bulan, tetapi jalannya sudah rusak begini,” ungkap warga Golo Tenda yang enggan menyebutkan namanya kepada VoxNtt.com, Jumat.
Dia berharap pihak Dinas PUPR Matim bisa melihat kondisi jalan yang sungguh memprihatinkan itu. Sehingga, kualitas buruk yang ditunjukkan pihak pemilik proyek bisa ditindak tegas.
“Dinas atau pun pihak terkait mesti tindak tegas kontraktor yang kerja proyek ini. Kerja asal-asal saja. Kasian uang Negara kalau kondisi ini dibiarkan,” tandasnya.
Dia juga mengaku kecewa dengan kontraktor proyek itu, karena ada titik-titik jalan yang tidak dikerjakan.
Padahal menurut warga, titik itu harus dikerjakan. Kondisi jalannya sangat parah.
“Kami tanya, kenapa titik ini tidak dikerjakan. Mereka bilang, masalah aturan. Kami juga bingung, aturan apa yang dimaksudkan,” tukas sumber itu.
Dalam papan tender proyek pengerjaan jalan itu sudah tidak ada di lokasi.
Namun, berdasarkan penelusuran VoxNtt.com di LPSE dinas PU Matim tahun 2017, peningkatan jalan Watu Cie-Golo Tenda- Pocong dengan pagu dana sebesar Rp 1.000.000.000,00 dan HPS Rp 992.212.000,00.
Pemenang proyek itu ialah CV Surya Karya dengan alamat Wae Buka, Ruteng, Kabupaten Manggarai.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan pihak Dinas PUPR Matim belum berhasil dikonfirmasi.
Penulis: Nansianus Taris
Editor: Adrianus Aba