Mbay, Vox NTT-Ruas jalan Mbay menuju Aemali di Kecamatan Boawae Kabupaten Nagekeo hingga kini kondisinya memprihatinkan.
Beberapa titik sepanjang ruas jalan tersebut tampak sudah mulai rusak.
Lapisan aspal sudah tidak terlihat, hanya tersisa tanah dan susunan batu-batu.
Bahkan ketika musim hujan banyak terjadi genangan air di badan jalan yang diperkirakan dibangun tahun 1990-an itu.
Akibatnya, para pengendara baik roda dua maupun roda empat harus ekstra hati-hati ketika melewati kubangan di jalan.
Tak jarang warga yang menggunakan kendaraan roda dua mengalami kecelakaan. Bahkan, ada sepeda motor yang tercebur ke dalam kubangan saat musim hujan.
Delpinus Kutu, salah seorang warga kepada wartawan mengatakan, tingkat kerusakan hampir merata sepanjang jalan Mbay hingga Aemali. Kerusakan itu sudah berlangsung belasan tahun.
Hingga kini, kata Delpinus, jalan tersebut tampak dibiarkan rusak tanpa ada perbaikan oleh pemerintah.
Menurutnya, jalan aspal Mbay-Aemali dibangun saat Kabupaten Nagekeo masih bergabung dengan Kabupaten Ngada.
Setelah Nagekeo dimekarkan menjadi kabupaten sendiri puluhan tahun lalu, tampak jalan itu tidak diperhatikan oleh pemerintah setempat.
Karena itu, Delpinus meminta pemerintah segera memperhatikan kondisi jalan Mbay- Aemali yang hingga kini memprihatinkan.
Dia beralasan jalur tersebut sangat penting sebagai salah satu jalur alternatif penghubung antar Kabupaten Ngada dan Nagekeo untuk mempersingkat waktu tempuh.
Penulis: Arkadius Togo
Editor: Adrianus Aba