Atambua, Vox NTT-Informasi tentang kekosongan formasi CPNSD untuk Kabupaten Belu membuat masyarakat resah.
Bahkan, akibat
ketiadaan kuota CPNSD tahun 2018 membuat sekelompok masyarakat yang tergabung
dalam Forum Penyuara Masyarakat Perbatasan (FPMP) melakukan aksi
demonstrasi di Kantor DPRD dan kantor Bupati Belu, Senin(17/09/2018).
Usai melakukan aksi damai di kedua kantor pemerintahan tersebut, massa diterima
dan berdialog dengan pihak eksekutif dan legislatif di ruang sidang utama DPRD
Belu.
Baca Juga: Pertanyakan Kuota CPNS, FPMP Geruduk Gedung DPRD Belu
Setelah terjadi dialog panjang dan alot, akhirnya pemerintah memberikan jawaban terkait kuota formasi CPNS Kabupaten Belu tahun 2018.
Bupati Belu, Wilybrodus Lay yang hadir dalam kegiatan dialog tersebut akhirnya menyampaikan bahwa kabupaten mendapatkan 167 kuota untuk formasi CPNS tahun 2018.
“Setelah melalui perjuangan dan doa, akhirnya kita mendapat jawaban dari Tuhan. Tuhan mampu mengetuk hati Menteri, sehinga kita diberikan 167 kuota formasi CPNS tahun 2018,” ujar Bupati Willy.
Diinformasikan sebelumnya, sesuai surat edaran Kemenpan RB, Kabupaten Belu tidak mendapat kuota formasi CPNS lantaran tidak adanya usulan dari Pemerintah Kabupaten Belu.
Baca Juga: Tidak Ada Formasi CPNS, Wabup Belu: Ini Fatal
Akibatnya,banyak pencari kerja menghujat kinerja pemerintah daerah akibat ketiadaan kuota CPNS untuk kabupaten Belu di tahun 2018.
Polemik ini ditanggapi serius oleh Bupati Belu, dimana dirinya bersama pimpinan OPD terkait langsung berangkat ke Jakarta pada Jumat, 14 September 2018. Mereka ke Jakarta untuk melakukan komunikasi dengan pihak Kementerian. Hasilnya Kementrian RB memberikan jatah 167 kuota CPNSD untuk Kabupaten Belu.
Penulis: Marcel Manek
Editor: Ardy Abba