Mbay, Vox NTT- Kornelius Elvisius Wangge Wora (35) ditemukan tak bernyawa di Tanjung Lia Opo sebelah barat Pantai Mauponggo, Kecamatan Mauponggo, Kabupaten Nagekeo, Selasa (25/09/2018).
Warga asal Kelurahan Oebufu Kecamatan Oebobo Kota Kupang itu ditemukan tewas sekitar pukul 14.00 Wita.
Kapolres Ngada, AKBP Firman Affandy melalui pesan WhatsApp-nya, Selasa malam, mengungkapkan kejadian naas yang menimpa Kornelius berawal pada Sabtu, 22 September, ia bersama saudara kandungnya Stefanus Semu (43) dan kakak ipar Martina Enga (34) datang dari Ende menuju Kampung Uluwagha, Desa Wuliwalo, Kecamatan Mauponggo.
Mereka datang ke Kampung Uluwagha untuk melayat mertua dari saudara kandungnya Stefanus Semu.
Selanjutnya, kata AKBP Firman, pada Minggu, 23 September sekira pukul 21.30 Wita, korban bersama saudara dan kakak iparnya kembali ke Ende menggunakan mobil Avansa.
Mobil tersebut dikendarai oleh saudaranya Stevanus Semu.
Dalam perjalanan dari kampung Uluwagha, tepatnya di dekat Tanjung Lia Opo Kampung Maukeo Desa Wolotelu, tiba-tiba korban menurunkan kaca jendela mobil dan langsung melompat keluar. Ia berlari seperti orang kesurupan.
Kapolres Firman melanjutkan, pada
pukul 22.00 Wita, saudara korban Stevanus Semu datang melapor dan meminta pertolongan di Polsek Mauponggo.
Tiga orang anggota Polsek Mauponggo kemudian datang ke tempat kejadian perkara (TKP). Polisi mulai mencari keberadaan korban pada pukul 24.00 Wita, namun tidak ditemukan.
Keesokan harinya, Senin, 24 September pukul 08.30 Wita, anggota Polsek Mauponggo, Babinsa, dan masyarakat mulai melakukan pencarian.
Namun hingga pukul 11.00 Wita, korban tak kunjung ditemukan. Upaya pencarian tetap dilanjutkan oleh keluarga dan masyarakat sampai tengah malam, namun tetap juga tidak membuahkan hasil.
Kapolres Firman menambahkan, upaya pencarian kemudian dilanjutkan pada Selasa, 25 September.
Sekitar pukul 14.00 Wita, korban akhirnya ditemukan oleh masyarakat dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Saat ditemukan korban terapung di atas laut tepi Pantai Lia Opo, Desa Wolotelu, Kecamatan Mauponggo.
Dikatakan, pada pukul 15.00 Wita, korban dievakuasi menggunakan perahu menuju Pantai Dheppi Kelurahan Mauponggo.
Di sana, jasad korban dijemput oleh petugas medis dengan menggunakan mobil ambulance Puskesmas Mauponggo untuk dilakukan visum et repertum.
Jenazah korban kemudian langsung dibawa oleh keluarga menuju Ende untuk dimakamkan.
Penulis: Arkadius Togo
Editor: Ardy Abba