Tambolaka, Vox NTT- Gian Y. F Bernardo (SD Inpres Kanelu) dan Stevanny Agustina (SD Masehi Tenggaba). Kedua nama itu mendadak terkenal di hadapan pelajar SD seusianya yang terlibat dalam ajang lomba mewarnai yang digelar Guru Garis Depan (GGD) Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Selasa (06/2018) lalu.
Lomba mewarnai adalah merupakan salah satu dari sekian mata acara yang digelar para guru alumni program Sarjana Mendidik di daerah tertinggal, terdepan dan terpencil (SM3T) itu dalam semangat Mengedukasi Anak Negeri (Mean).
Lomba mewarnai ini dibagi dalam dua kategori yakni, kategori kelas atas dan kategori kelas bawah.
“Kegiatan ini diikuti sebanyak 100 orang peserta lomba dari berbagai sekolah se-SBD,” kata Dewi Komalasari, S.pd, Gr ketua panitia kegiatan.
Pantauan media ini, sejak kegiatan dimulai pukul 09.00 Wita, wajah ceriah para peserta menyambut dengan antusias dan serius dalam mengikuti perlombaan.
Sesuai hasil penjurian, juri menunjuk Gian Y. F Bernardo dari SD Inpres Kanelu sebagai juara lomba mewarnai kelas atas, kemudian diikuti Erlin D.Dama (SD Negeri Ombarade) di urutan kedua dan juara 3 diraih Maria M.J Katoda (SD Negeri Mawo Maliti).
Sementara mewarnai kelas bawah dijuari
Oleh Stevanny Agustina (SD Masehi Tenggaba), diikuti Nada Rambu Noha Lepir (SD Masehi Tenggaba) Dan disusul Osmar Umbu Dial (SDN Dimu Dede).
Pengawas Sekolah Dasar dinas pendidikan kabupaten Sumba Barat Daya, Lidya Samapaty saat diwawancarai mengatakan, kegiatan positif dan membangun seperti ini mesti dipertahankan dan dilanjutkan secara terus menerus.
“Ini Bagus sekali, ditindak lanjuti terus,” tegas Lidya.
demi keberlanjutan dari kegiatan demikian, Lidya meminta kepada GGD SBD untuk mengeksplor semua potensi yang dimilikinya masing-masing untuk membangun pendidikan di SBD.
“GGD harus keluarkan semua potensi yg ada demi anak indonesia,” Tambah Lidya.
Penulis: AH
Editor: BJ