Oelamasi, Vox NTT- Ruas jalan Prof. Dr. Herman Yohanes, Penfui, Kabupaten Kupang tampak dihiasi tumpukan sampah.
Parahnya, dari tumpukan sampah yang ada di kiri dan kanan jalan mengeluarkan aroma tak sedap.
“Jalur kiri dan kanan ada semua kaka. Itu yang dekat Bukit Cinta tu. Kayaknya su beberapa hari ini tidak diangkut makanya bau tidak sedap,” aku Tomy Pandong, salah seorang warga asal Liliba Kota Kupang saat ditemui VoxNtt.com, Senin (4/2/2019).
Terpisah, salah satu pejalan kaki, Ansel Taebenu mengeluhkan soal sampah yang menimbulkan aroma tidak sedap itu.
Apalagi pada beberapa titik jalan Prof. Dr. Herman Yohanes tersebut, sampah bahkan berserakan hingga ke badan jalan.
Ansel mengatakan, sampah itu dibuang warga pada pagi dan malam hari.
“Dong (mereka) buang pagi-pagi buta dan malam hari kaka. Jangan sampai takut orang lihat,” kata Ansel.
Ia berharap agar warga bisa menertibkan sampah dan tidak boleh membuangnya di sembarang tempat.
Menurutnya, kalau tidak ada kesadaran dari warga sendiri, maka sikap membuang sampah sembarangan tetap terpelihara ke depannya.
Penulis: Ronis Natom
Editor: Ardy Abba