Labuan Bajo, Vox NTT- Sejumlah warga Desa Golo Lewe, Kecamatan Kuwus Barat mendatangi kantor Dinas Sosial Manggarai Barat (Mabar), Rabu (13/2/2019).
Mereka datang untuk menanyakan pemotongan dana bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) yang diterima ratusan Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Monika Duju salah satu KPM mengaku, telah melaporkan pendamping PKH atas dugaan pungli dana bantuan Desa Golo Lewe.
Menurut Monika, pendamping PKH telah melakukan pungli dana bantuan tahap pertama tahun 2019. Uang yang dipotong bervariasi.
“Ada yang dipotong 25 ribu, 200 ribu, dan yang paling besar 700 ribu,” jelas Monika saat ditemui VoxNtt.com, Rabu (13/2/2019)
Monika menjelaskan sebelumnya tahun 2018 pendamping PKH pernah memotong uang mereka 100 ribu per KK.
Namun karena mereka mengamuk dan akhirnya uang potongan dikembalikan.
“2018 pernah uang kami dipotong 100 ribu, karena kami mengamuk makanya dikembalikan uangnya,” jelas monika
Monika berharap agar Dinas Sosial Kabupaten Mabar dapat menyelesaikan masalah tersebut.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan pendamping PKH Desa Golo Lewe belum berhasil dikonfirmasi.
Penulis: Sello Jome
Editor: Ardy Abba