Kupang, Vox NTT- Ikatan Keluarga Besar Manggarai Raya (IKMR) Kupang memberikan proficiat atas dilantiknya bupati dan wakil bupati Manggarai Timur, Andreas Agas dan Stefanus Jaghur oleh Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, di Kupang, Kamis (14/2/2019) kemarin.
“Atas nama seluruh Anggota Ikatan keluarga besar Manggarai Raya (IKMR) Kupang mengucapkan profeciat kepada Bupati dan wakil Buputi Manggarai Timur. Kami di Kupang ini sangat menghargai pilihan orang manggarai. Dulu waktu di Manggarai dan Manggarai Barat kami juga menyatakan sikap yang sama, kami menghormati pilihan orang Manggarai. Artinya kita harus mengakui siapa yang terpilih yang terbaik oleh rakyat,” kata Ketua IKMR Kupang, Martinus Nahas saat memberikan sambutan pada acara syukuran bupati dan wakil bupati Matim, di Kupang, Kamis (14/2/2019) malam.
Martinus berharap, bupati dan wakil bupati Matim baru itu dapat membawa Manggarai Timur ke arah yang lebih baik. Karena daerah itu kata dia, begitu banyak persoalan.
“Manggarai Timur itu begitu banyak persolan. Masalah transportasi masih sangat buruk, masalah pendidikan. Harus itu menjadi konsentrasi khusus dari bupati ke depan,”ujar Martinus.
Ia mengatakan, jika bupati dan wakil bupati bisa menyelesaikan persoalan infrastruktur di daerah itu, dirinya siap mengkampanyekan Agas-Jaghur pada periode berikutnya.
“Saya akan kampanye 5 tahun agar bapak menjadi bupati lagi,” tuturnya.
Ia juga mengingatkan masalah air di daerah itu yang sangat memperhatinkan agar bisa diperhatikan.
”Kita semua mendoakan agar bapak bisa mengangkat harkat dan martabat kehidupan masyarakat Manggarai Timur. Sudah terlalu banyak keluhan-keluhan. Dan ingat masalah air juga sangat penting,” kata calon legislatif Propinsi NTT dari dapil Kota Kupang ini.
Sementara Bupati Ande Agas dalam sambutannya mengakui kabupaten yang dipimpinnya itu memang masih tertinggal dari aspek ekonomi dan infrastruktur.
“Angka kemiskinan kita masih tinggi yakni 27%. Jalan kita masih banyak yang belum diaspal. Kondisi air minum juga tidak bagus. Borong sekarang macet air minum termasuk di rumah bupati dan wakil bupati,” pungkas Ande saat acara syukuran pelantikan Bupati Bupati dan Wakil Bupati Manggarai Timur di Ballroom Hotel Milenium, Kota Kupang, Kamis (14/02/2018).
Meski demikian, Bupati Ande menyebut realitas itu sebagai tantangan bagi kepemimpinannya 5 tahun ke depan.
Dia bertekad untuk menyelesaikan ketertingaalan itu dengan dengan mengoptimalkan semua potensi di Manggarai Timur. Dari aspek anggaran, Bupati Ande akan mensinergikan anggaran DAU/DAK kabupaten dengan anggaran dana desa.
Penulis : Tarsi Salmon
Editor : Irvan K