Ende, VoxNTT-Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Nusa Bunga akan menggelar aksi damai di Mbay, Kabupaten Nagekeo pada Senin (18/03/2019). Aksi damai ini berkaitan dengan rencana pembangunan Waduk Lambo oleh Pemerintah Pusat.
Ketua AMAN Nusa Bunga, Philipus Kami dalam jumpa pers Sabtu (16/03/2019) di Ende mengatakan, aksi damai dimaksud merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka HUT AMAN yang ke-20, yang jatuh tepat pada 17 Maret 2019.
Dalam aksi itu, kata Philipus, ada pula tuntutan lain yakni mendesak pemerintah, mensahkan UU Pengakuan dan Hak Masyarakat Adat.
Mereka juga akan menuntut Presiden Joko Widodo untuk menerbitkan Surat Keputusan (SK) Satuan Tugas (Satgas) masyarakat adat.
“Jadi, itu beberapa tuntutan kita dalam aksi nanti. Kalau untuk pemerintah setempat (Nagekeo), kita tuntut soal pro dan kontra masalah Waduk Lambo,” katanya.
Baca: SMAK St. Thomas Morus Ende Jadi Sekolah Katolik Negeri Pertama di NTT
“Masyarakat adat setempat sebenarnya bukan menolak pembangunan waduk, tetapi menolak lokasi pembangunan itu. Jadi, ada dua tempat yang direkomendasikan masyarakat yakni di Lowopebhu dan Malawaka di Kecamatan Aesesa Selatan,”j elas Philipus.
Ia mengatakan, kegiatan lain yang akan dilangsungkan adalah seminar, sharing dan seremonial adat HUT AMAN yang berpusat di Desa Rendubutowe, Kecamatan Aesesa Selatan, Kabupaten Nagekeo pada hari ini, Minggu 17 Maret 2019.
Dalam acara itu, akan dilibatkan masyarakat adat setempat, stakeholders AMAN Nusa Bunga, Pemerintah dan DPRD Nagekeo.
“Jadi, hasil konsolidasi AMAN Nusa Bunga diputuskan HUT digelar di Kabupaten Nagekeo. Semua dari Flores dan Lembata berpusat di Nagekeo,” jelas Philipus.
Penulis: Ian Bala
Editor: Boni J