Labuan Bajo, Vox NTT- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia, Ignasius Jonan meresmikan proyek Pusat Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTG/MG) Mobile Power Plant (MPP) Flores 20 MW di Desa Tanjung Boleng, Kecamatan Boleng, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), NTT.
Acara peresmian tersebut dihadiri oleh sejumlah masyarakat penerima bantuan CSR sambungan listrik di Labuan Bajo.
Menteri Ignasius datang dengan didampingi Wakil Gubernur NTT Yosef Nae Soi, Bupati Mabar Agustinus Ch Dula, Dirjen dan Sekjen Dewan Energi Nasional, Direktur PLN, Wakil Bupati Manggarai Viktor Madur dan Wakil Bupati Manggarai Timur Stefanus Jaghur.
Menteri ESDM, Ignasius Jonan dalam sambutannya mengapresiasi kepada PLN yang telah memberikan bantuan CSR sambungan listrik ke 11.000 rumah yang dibutuhkan di seluruh wilayah NTT.
“Jadi saya terima kasih kepada PLN, karena ini berasal dari dananya PLN untuk membangun sambungan 11.000 rumah,” ungkap Jonan.
PT PLN, kata Jonan, telah berhasil membangun Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 KV Labuan Bajo menuju Ruteng Kabupaten Manggarai, Gardu Induk Labuan Bajo 70 KV Labuan Bajo, SUTT 70 KV Ruteng-Ulumbu.
SUTT yang ada akan dipasang dari Labuan Bajo Manggarai Barat hingga Larantuka ujung Timur Flores
“Nanti SUTTnya ini sampai ke Larantuka,” tegas Jonan.
Ia menambahkan, saat ini untuk di wilayah timur pemerintah mendorong penggunaan gas, baik dalam bentuk CNJ atau LNJ. Hal itu agar dapat mengurangi penggunaan bahan bakar minyak.
Wakil Gubernur NTT, Yosef Nae Soi dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Menteri ESDM yang telah membantu menerangi sebagian wilayah di NTT yang belum dialiri listrik.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat NTT, kami menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada pemerintah pusat dalam hal ini kepada Menteri ESDM dan semua pihak yang telah bekerja keras memberikan, sehingga peresmian proyek listrik ini dapat terlaksana,” tutur WagubYosef
Yosef berharap proyek kelistrikan ini dapat bermanfaat secara optimal bagi masyarakat di Kabupaten Mabar khususnya dan bagi masyarakat NTT umumnya.
Penulis: Sello Jome
Editor: Ardy Abba