Kefamenanu, Vox NTT-PLN Rayon Kefamenanu Kabupaten TTU pada bulan Juni ini hanya fokus memasang meteran listrik di tiga desa.
Itu tepatnya di desa Nansean kecamatan Insana, Desa Noelelo kecamatan Mutis dan satu desa di wilayah perbatasan.
“Bulan ini kita fokus pasang meteran listrik di tiga desa, itu desa Noelelo, Nansean dan satu lagi desa di perbatasan tapi saya lupa namanya, nanti pulang Kefa baru saya lihat di berkas,” ujar Manajer PLN Rayon Kefamenanu Fransiskus Xaverius Roja saat menghubungi VoxNtt.com melalui telepon, Kamis (20/06/2019) malam.
Menurut dia, ketiga desa tersebut rata-rata bekas pelanggan lampu sehen. “Sehingga kita utamakan lebih dahulu,” tuturnya.
Fransiskus menjelaskan, pemasangan meteran listrik saat ini dilakukan secara bertahap.
Hal itu lantaran material meteran listrik dan kabel yang didistribusikan ke PLN Kefamenanu jumlahnya sangat terbatas.
“Nanti hari Senin ini yang mau diturunkan hanya 600 meteran yang daya 900, memang jumlahnya sangat terbatas makanya kita pasang bertahap dengan fokus lebih dahulu di desa perbatasan,” ujarnya.
Fransiskus menjelaskan, selain jumlah meteran listrik yang terbatas, kendala lain yang dihadapi sehingga masih banyak desa yang belum dipasang listrik yakni banyak masyarakat calon pelanggan belum menyiapkan uang untuk biaya pemasangan meteran listrik.
Untuk meteran listrik dengan daya 450 VA, jelas Fransiskus, biayanya Rp 2 juta.
Sedangkan meteran listrik dengan daya 900 VA biaya yang harus disiapkan oleh pelanggan sebesar Rp 2,5 juta.
“Dana yang harus disiapkan oleh pelanggan itu nanti sekalian instalasi pokoknya terima nyala dan ditambah dua titik lampu,” ujarnya.
Baca Juga: Tiang Listrik di Desa Kuaken TTU hanya Jadi Pajangan
Penulis: Eman Tabean
Editor: Ardy Abba